relation: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39216/ title: JIHAD DALAM TAFSIR AL-QUR’AN SUCI BAHASA JAWI KARYA MUHAMMAD ADNAN (HERMENEUTIKA HANS GEORGE GADAMER) creator: SITI FATICHATUR ROSYIDAH, NIM. 16530042 subject: Ilmu Alqur’an dan Tafsir description: Keterpengaruhan atas konteks sosial-politik terhadap sebuah penafsiran nampaknya begitu melekat dalam perkembangan tafsir di Indonesia, terlebih di masa kolonialisme. Adanya kontestasi pergulatan sosial yang terjadi ketika tafsir ditulis, membuat tafsir tidak saja berhenti pada pembacaan atas teks Kitab Suci, tetapi—oleh para penulisnya—juga dirangkaikan dengan pembacaan atas realitas sosial-politik yang terjadi pada saat ia dimunculkan. Salah satunya terjadi dalam pemaknaan jihad sebagai ‘perang’ oleh Muhammad Adnan dalam tafsirnya Tafsir al-Qur’an Suci Bahasa Jawi. Hampir semua kata yang menggunakan kata jihad, bahkan ayat dalam konteks Makkah, Adnan memaknainya sebagai ‘perang’ di samping ditemukannya ragam makna lainnya. Pemaknaan tersebut tidak terlepas dari usaha Adnan dalam mengobarkan semangat perang melawan penjajah melalui konsep jihadnya, yang posisinya sebagai ulama, pejabat negara dan penggerak tanah air, membuat usaha tersebut mencapai keberhasilannya. Dengan demikian, pemaknaan kata ‘jihad’ sebagai ‘perang’ harus dilihat secara mendalam untuk mencari apa hubungan latar belakang historis Muhammad Adnan dengan penafsiran kata ‘jihad’. Penelitian ini merupakan penelitian library research. Adapun pengumpulan datanya menggunakan metode kualitatif dengan menganalisis data terkait ayat ‘jihad’ dalam Tafsir Al-Qur’an Suci Bahasa Jawi karya Muhammad Adnan serta mengumpulkan data yang relevan pada kitab, buku, jurnal, berita yang terkait. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode content analysis, yaitu penarikan kesimpulan dengan cara mengidentifikasi pesan tertentu dari suatu teks secara obyektif dan sistematis. Hasil dari penelitian ini, dapat diketahui dengan menggunakan teori pokok Gadamer bahwa kata ‘jihad’ sebagai ‘perang’ menurut Adnan dalam Tafsir al- Qur’an Suci Bahasa Jawi adanya relasi antara keduanya: Tafsir Muhammad Adnan dan pengalaman hidup serta kehidupan sosial-politiknya dalam membela agama dan Negara dari masa penjajahan hingga mempengaruhi pemahaman hermeneutic Adnan dalam menafsirkan kata ‘jihad’ sebagai ‘perang’. Hal ini menurut Adnan semua kata jihad memiliki konotasi dengan kata ‘perang’ demi membela agama dan Negara Indonesia. Sedangkan secara obyektif kata jihad dapat dipahami berdasarkan konteks sejarah ayat ‘jihad diturunkan. Jadi konteks penjajahan di Indonesia yang meresap pada diri Mohammad Adnan berdampak tanpa sadar pada hasil interpretasinya atas ayat al-Quran. date: 2020-03-04 type: Thesis type: NonPeerReviewed format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39216/1/16530042_BAB-I_V_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39216/2/16530042_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf identifier: SITI FATICHATUR ROSYIDAH, NIM. 16530042 (2020) JIHAD DALAM TAFSIR AL-QUR’AN SUCI BAHASA JAWI KARYA MUHAMMAD ADNAN (HERMENEUTIKA HANS GEORGE GADAMER). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.