eprintid: 39522 rev_number: 9 eprint_status: archive userid: 111 dir: disk0/00/03/95/22 datestamp: 2020-06-15 07:52:16 lastmod: 2020-06-15 07:52:16 status_changed: 2020-06-15 07:52:16 type: book metadata_visibility: show creators_name: MUHSIN KALIDA, [EDITOR] title: Jasamu, Tak Terbalaskan ispublished: pub subjects: s-buku divisions: a-buku full_text_status: restricted keywords: Jasamu, Tak Terbalaskan abstract: Karya antologi, yang berjudul Jasamu Tak Terbalaskan ini, merupakan sebuah karya mahasiswa semester satu, Program Studi Bimbingan Konseling Islam (BKI) angkatan 2019, Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta. Saya yang kebetulan mengampu mata kuliah Pengantar Psikologi, memberi berbagai pengalaman dan praksis dalam berbagai tema mata kuliah, diantaranya adalah Emosi. Dalam Wikipedia, istilah emosi diturunkan dari kata bahasa Prancis, émotion, dari émouvoir, ‘kegembiraan’ dari bahasa Latin emovere, dari e- (varian eks-) ‘luar’ dan movere ‘bergerak’. Kebanyakan ahli yakin bahwa emosi lebih cepat berlalu daripada suasana hati. Emosi adalah perasaan intens yang ditujukan kepada seseorang atau sesuatu. Emosi adalah reaksi terhadap seseorang atau kejadian. Emosi dapat ditunjukkan ketika merasa senang mengenai sesuatu, marah kepada seseorang, ataupun takut terhadap sesuatu. Satu event perkuliahan yang menurut mahasiswa menarik, tertantang, imajinatif, ekspresif, tetapi juga ada mahasiswa yang nyinyir ini tugas yang paling menjengkelkan. Pasalnya, mahasiswa saya wajibkan memiliki WhatsApp Group yang bisa kita pakai komunikasi di luar kelas, misalnya share materi yang pada umumnya saya kirim sebelum kita kuliah, info-info kegiatan pengembangan viii ~ Jasamu, Tak Terbalaskan karir mahasiswa, juga alat ijin saya jika mendadak tidak bisa mengajar dengan tatap muka di kelas. Mahasiswa yang saya ajar, tentu memahami, bahwa salah satu karakter saya adalah terkait tulis-menulis, apapun mata kuliahnya. Mereka juga memahami bahwa saya telah mengembangkan ilmu Psychowriting, yang saat ini sedang saya populerkan. Dan, mereka sering bertanya terkait psychowriting. Tentu ini sangat menyenangkan bagi saya. Tanpa mengurangi materi kuliah, tanpa menghilangkan jumlah tatap muka, tetapi mereka bisa menikmati psychowriting method. WhatsApp Group adalah media yang saya pergunakan untuk program psychowriting method terhadap mahasiswa ini, dari pada bertanya dengan penuh penasaran. Dua bulan, atau empat minggu sebelum Hari Ibu tanggal 22 Desember, mahasiswa saya ajak memanfaatkan WA Group untuk mengerjakan tugas akhir. Yaitu berkomunikasi secara intens, pada tengah malam, dalam jam yang sama, baik di asrama/kos maupun di rumah masing-masing, mengerjakan tugas dengan tutorial langsung dari saya. Ternyata, tugas ini dianggap bisa dilaksanakan, dengan kesepahaman bersama, action..! date: 2019-12 date_type: published publisher: Lembaga Ladang Kata refereed: TRUE isbn: 978-623-7089-54-4 citation: MUHSIN KALIDA, [EDITOR] (2019) Jasamu, Tak Terbalaskan. Lembaga Ladang Kata. ISBN 978-623-7089-54-4 document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/39522/1/B.%20EDITOR%2C%20JASAMU%20TAK%20TERBALASKAN.pdf