@mastersthesis{digilib40247, month = {May}, title = {BAPAK RUMAH TANGGA DALAM PERSPEKTIF KESETARAAN GENDER (SUATU KAJIAN MASKULINITAS LAKI-LAKI JAWA)}, school = {UIN Sunan Kalijaga}, author = {1520010079 Abdurrohman Azzuhdi}, year = {2019}, note = {Rachmad Hidayat, S.Fil., MA., Ph.D.}, keywords = {Maskulinitas, Maskulinitas Alternatif, Laki-Laki Jawa, Pengasuhan, Islam dan Gender}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40247/}, abstract = {Keluarga merupakan institusi yang bergender. Seorang lelaki seringkali dituntut untuk memenuhi standar maskulinitas. Norma tersebut ditransformasikan melalui orang tua, teman, lingkungan serta peraturan negara. Dalam hal ini laki-laki tidak jarang mengalami tekanan berbasis gender. Penelitian ini mendiskusikan bagaimana pandangan laki-laki jawa terhadap identitas kelelakiannya dalam konteks keluarga?; mengapa muncul pandangan laki-laki jawa terhadap perannya sebagai bapak rumah tangga terkait dengan identitas kelelakian?; dan bagaimana negoisasi yang dilakukan laki-laki Jawa terhadap norma kelelakian? Penelitian menunjukkan bahwa memiliki kelamin laki-laki saja adalah identitas kejantanan. Kejantanan lelaki sering dilihat dari bentuk fisiknya, sikapnya yang tegas dan kemampuannya mencukupi kebutuhan rumah tanga. Pandangan tersebut didasarkan pikiran bahwa lakilaki memiliki tenggungjawab mencari nafkah, mengayomi anak dan istri. Namun demikian tidak semua laki-laki mampu memenuhi norma kelelakian tersebut. Negoisasi yang dilakukan laki-laki Jawa terhadap hegemoni maskulin menghasilkan apa yang peneliti sebut dengan maskulinitas alternatif bahwa citra seorang laki-laki itu bisa lemah lembut, identik dengan pengasuhan dan romantisme dalam keluarga. Untuk menjadi sebenarnya laki-laki adalah apa adanya, sehat, dan mampu bekerja mencukupi kebutuhan rumah tangga.} }