@mastersthesis{digilib40790, month = {May}, title = {PEMENUHAN HAK PENDIDIKAN BAGI ANAK AUTIS DI PONPES AL-ACHSANIYYAH KUDUS}, school = {UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta}, author = {17200010029 Ekmil Lana Dina}, year = {2019}, note = {Zulkipli Lessy, M.Ag., M.S.W., Ph.D.}, keywords = {pemenuhan hak pendidikan, anak autis, Pondok Pesantren Al Achsaniyyah Kudus}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40790/}, abstract = {Jumlah anak autis di Indonesia semakin meningkat. Hal tersebut merupakan persoalan yang menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya bagian medis dan psikologi saja. Dari segi perilaku, anak-anak autis umumnya cenderung melukai dirinya sendiri, bersikap agresif dan rendah diri. Sejalan dengan permasalahan tersebut, pemenuhan hak pendidikan bagi anak autis berperan untuk mengarahkan mereka menjadi pribadi yang bermanfaat sesuai kemampuannya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui penerapan pemenuhan hak pendidikan bagi anak autis, kemudian elemen-elemen pendidikan inklusif bagi anak autis dan implementasinya untuk pekerja sosial di Pondok Pesantren Autis al-Achsaniyyah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan pendidikan inklusif. Subyek penelitiannya adalah pengasuh pondok, kepala sekolah, guru dan wali santri di Ponpes Autis. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil menunjukkan bahwa pemenuhan hak pendiidikan bagi anak autis dilakukan melalui dua model: melalui kelas besar, dan kelas kecil. Sebelumnya santri autis dikelompokkan menjadi tiga kelompok: belum mandiri, menengah dan mandiri. Elemen pendidikan inklusi yang dibangun meliputi: input, proses, dan output. Dalam input itu sendiri, terdapat dua hal: seleksi dan komponen siswa serta guru. Sedangkan proses meliputi metode pembelajaran, kurikulum, evaluasi, peran guru, dan ekstra-kurikuler. Terakhir adalah output merupakan hasil dari proses pendidikan siswa autis termasuk perubahan pola pikir pada siswa, guru, dan masyarakat. Profesionalitas fungsional pekerja sosial juga dijelaskan dalam tesis ini dan hal tersebut berimplikasi terhadap kemandirian santri autis di Ponpes Al-Achsaniyyah.} }