%A NIM.: 1620011022 Sri Handayani %O Pembimbing: Dr. Nina Mariani Noor, M.A., %T STRATEGI PEREMPUAN RAWAN SOSIAL EKONOMI DALAM BERTAHAN HIDUP DI KABUPATEN SLEMAN %X Strategi perempuan rawan sosial ekonomi dalam bertahan hidup dapat dilihat dari beberapa tahapan program pemberdayaan ini. Dalam tahap pertama yaitu assesment terhadap klien secara individual sebagai calon anggota kelompok yang nantinya akan tergabung dalam perempuan rawan sosial ekonomi (PRSE). Dengan melakukan assesment terlebih dahulu, kita akan mengetahui latar belakang, potensi, dan problematika klien. Dalam tahap kedua yaitu pembentukan kelompok PRSE. Pembentukan kelompok ini bertujuan untuk membelajari PRSE agar bisa berorganisasi dan bekerjasama. Dengan berkelompok, akan memudahkan pemerintah dalam memonitoring pelaksanaan program kegiatan yang diberikan juga. Daam tahap ketiga yaitumemberikan bentuk program kegiatan yang sesuai dengan kebutuhan klien, harapannya klien akan mudah dalam menjalankan program tersebut, sehingga klien bisa bertahan hidup. Dalam pemberian program kegiatan ini diharapkan akan lebih sesuai kebutuhan klien karena berdasarkan data hasil assesment. Berdasarkan data kebutuhan dan sumber daya yang ada di lapangan ini, tim pelaksana program akan lebih mudah dalam melaksanakan program kegiatannya. Oleh karena itu, salah satu kegiatan yang dilakukan pendamping terhadap klien adalah memberikan pelatihan, pendampingan, dan bentuk kegiatan lain yang mengarah pada pemberdayaan masyarakat. Dalam hal ini diimplementasikan dalam bentuk membuat aneka ragam olahan makanan %K pemberdayaan perempuan; pekerjaan sosial; PRSE Sejahtera Mandiri %D 2019 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %L digilib42075