%A E. NINA SRI HANDAYANI - NIM. 04630020 %O Pembimbing: 1. Esti Wahyu Widowati, M.Si., 2. Arifah Khusnuryani, M.Si %T PENGARUH PENAMBAHAN LAKTOSA DAN LAMA FERMENTASI TERHADAP HASIL PEMBUATAN YOGHURT DARI KACANG METE (Annacardium occidentale L) %X Yoghurt merupakan minuman susu fermentasi yang memiliki keunggulan karena mengandung bakteri Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophillus. Kedua bakteri ini mampu mencapai usus dalam keadaan hidup, sehingga bermanfaat untuk mencegah gangguan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan laktosa dan lama fermentasi terhadap kadar asam laktat dan kadar protein yoghurt kacang mete yang dihasilkan. Sampel yang digunakan adalah kacang mete yang diperoleh dari Pasar Jatisrono, Wonogiri. Analisis kualitatif pada penelitian ini yaitu dengan cara melakukan uji Biuret, uji Millon dan uji organoleptik, sedangkan analisis kuantitatifnya yaitu dengan cara menentukan kadar asam laktat dan kadar protein. Kadar asam laktat ditentukan dengan titrasi menggunakan NaOH 0,1 N, sedangkan kadar protein ditentukan dengan metode Kjeldahl. Analisis data penelitian menggunakan uji ANAVA AB dilanjutkan dengan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan laktosa dan lama fermentasi berpengaruh terhadap kadar asam laktat dan kadar protein yang dihasilkan. Kadar asam laktat optimum diperoleh pada penambahan laktosa sebanyak 2 % dan lama fermentasi 12 jam yaitu sebesar 1,4565% b/b. Sedangkan kadar protein optimum diperoleh pada penambahan laktosa sebanyak 2 % dan lama fermentasi 14 jam yaitu sebesar 6,1326 % b/b. %K Laktosa, fermentasi, yoghurt, kacang mete, protein,dan asam laktat. %D 2010 %I UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta %L digilib4236