@techreport{digilib42835, type = {Project Report}, title = {Komunikasi Profetik Dalam Kampanye Politik (Kampanye Pilpres Jokowi 2014)}, author = {- Rama Kertamukti}, address = {Yogyakarta}, publisher = {UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta}, year = {2021}, institution = {UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta}, keywords = {Komunikasi Visual, Profetik; Kampanye Pilpres; Jokowi}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/42835/}, abstract = {Personal branding, bukanlah sesuatu yang terselenggara dengan seketika.Seorang politisi sebelum di-branding pertu punya sederetan prestasi yang telah dilakukannya sebagai politisi atau pemimpin yang mumpuni. Mereka harus mempunyai track record atau rekam jejak yang positif sebagai modal awal untuk branding atau proses pencitraan diri. Jokowi telah melakukan proses branding semenjak di Solo sebagai walikota. Bahkan branding komunikasi visual Jokowi sudah dilakukan dengan profetik-nya di tahun 2012, bagaimana Jokowi begitu perhatian dengan masyarakat dan isunya bergulir, semua media massa memajang Jokowi dengan mobil esemka produksi dari anak-anak SMK Negeri 2 Solo. Melihat visual seperti itu kita yakin betul bahwa Jokowi pada masa menjadi walikota benar benar memperhatikan kemampuan sumber daya manusia sekitar.} }