%0 Thesis %9 Skripsi %A LULU SALMA KARODIS, NIM. 13540084 %B UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA %D 2020 %F digilib:43940 %I FAKULTAS USHULUDDIN %K Masyarakat Pinggir Kali Kampung Sayidan, Identitas Sosial keagamaan %P 112 %T IDENTITAS SOSIAL-KEAGAMAAN MASYARAKAT PINGGIR KALI KAMPUNG SAYIDAN YOGYAKARTA %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/43940/ %X Yogyakarta memiliki sejarah, tradisi, dan keunikan tersendiri dalam konteks ke-Indonesiaan. Sebagai salah satu kota yang memiliki sejarah panjang, Yogyakarta sering kali dijadikan sebagai tempat bertemunya antar komunitas, etnis, golongan, agama, sehingga interaksi dalam sebuah komunitas masyarakat akan semakin beragam. Hal ini menjadi salah satu yang menyebabkan identitas suatu kelompok memiliki keunikan sendiri dibandingkan dengan komunitas lainnya. Artinya, secara tidak langsung, nilai, tradisi, serta sejarah masyarakat mengonstruksi identitas sebuah kelompok sosial. Adapun tujuan penelitian ini yaitu: 1) Untuk mengetahui masyarakat pinggir kali Kampung Sayidan Yogyakarta membentuk identitas sosial mereka. 2) Untuk mengetahui pengaruh identitas sosial-keagamaan masyarakat pinggir kali Kampung Sayidan Yogyakarta terhadap interaksi sosial mereka. Teori identitas sosial berfokus pada hubungan antara konsep diri dan perilaku kelompok. Teori ini berupaya untuk menguraikan berbagai aspek kepribadian individu memotivasi mereka pada waktu yang berbeda dan motivasi dari identitas akan diputuskan oleh situasi tertentu dari individu dengan mengandalkan identitas pribadi atau sosial. Teori identitas sosial ini menjelaskan bahwa masing-masing individu berusaha untuk meningkatkan rasa percaya diri. Penelitian ini adalah penelitian lapangan. Burhan Bungin menyebutnya sebagai penelitian kancah, yaitu lapangan penelitian yang penuh dengan beragam masalah untuk dijadikan sebagai bahan kajian. Burhan Bungin juga memastikan bahwa keseluruhan penelitian kancah berhubungan dengan masyarakat. Adapun temuan peneliti tentang interaksi sosial yang terjalin antara anggota kelompok masyarakat pinggir kali kampug Sayidan yaitu interaksi mereka cenderung telah teratur atau melakukan interaksi sosial ketika saat bekerja, pun ketika mereka mengadakan sebuah acara atau pertemuan antar sesama kelompok masyarakat pinggir kali kampung Sayidan. %Z Dr. Rr. Siti Kurnia Widiastuti, S.Ag., M.Pd., M.A