eprintid: 44173 rev_number: 11 eprint_status: archive userid: 12460 dir: disk0/00/04/41/73 datestamp: 2021-09-11 04:10:13 lastmod: 2021-09-11 04:10:13 status_changed: 2021-09-11 04:10:13 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: muh.khabib@uin-suka.ac.id creators_name: Silviana Indar Parawangsa, NIM.: 17105040073 title: STIGMA NEGATIF DAN KONFLIK KEAGAMAAN DI PEDESAAN (STUDI KASUS DESA KALILANGKAP, BUMIAYU, KABUPATEN BREBES) ispublished: pub subjects: SA subjects: kon_flik divisions: jur_soa full_text_status: restricted keywords: Kelompok Aliran, Perbedaan,Bentuk Stigma note: Pembimbing : Dr. Munawar Ahmad, S.S. M.Si. abstract: Studi ini membahas permasalahan konflik antara organisasi masyarakat yang terjadi di Desa Kalilangkap, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes. Di dalamnya dikaji dua pokok masalah, yakni; pertama, mengenai faktor-faktor yang mendorong terbentuknya stigma di Desa Kalilangkap. Kedua, dibahas mengenai peran ajaran Islam, budaya dan kepemimpinan dalam menyelesaikan konflik di Desa Kalilangkap. Dalam rangka menjawab permasalahan ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif, yakni mengkaji praktik keagamaan. Kaitannya dengan hubungan antar-masyarakat, agama dan system sosial. Sementara itu, untuk penggalian datanya, peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif, dimana dalam metode inibertujuan untuk mengeksplorasi dan memahami makna yang dianggap berasal dari masalah sosial dan kemanusiaan sesuai konteks sosial masyarakat Desa Kalilangkap. Dari hasil penelitian tersebut ditemukan bahwa: pertama, Stigma yang tumbuh antar kelompok Keagamaan disebabkan oleh faktor perbedaan pandangan keagamaan yang kemudian menimbulkan pemisahan-pemisahan yang terjadi di Desa Kalilangkap terhadap beberapa Sektor, penyampaian ceramah yang berbeda antara penceramah satu dengan penceramah lain, dan persaingan antara tokoh 3 Masyarakat atau pemuka agama yang saling mengunggulkan dan cenderung salah- menyalahkan datangnya kelompok baruyang baru bermunculan sehingga memicu adanya stigma yang selalu diproduksi oleh kelompok dayoritas. Kedua, langkah netralisasi dan penyelesaian dilakukan melalui cara membangun budaya dialog, literasi pemahaman tentang praktik keagamaan, dan menyediakan ruang diskusi upaya penyatuan antar kelompok terutama pada Interaksi Sosial, disertai dengan perankiai dan pemerintah dalam membendung Stigma yang terus menerus sebelum terjadinya konflik yang parah dan berkepanjangan antar-komunitas agama di desa Kalilangkap. date: 2020-12-07 date_type: published pages: 106 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: FAKULTAS USHULUDDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: Silviana Indar Parawangsa, NIM.: 17105040073 (2020) STIGMA NEGATIF DAN KONFLIK KEAGAMAAN DI PEDESAAN (STUDI KASUS DESA KALILANGKAP, BUMIAYU, KABUPATEN BREBES). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44173/1/17105040073_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44173/2/17105040073_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf