@phdthesis{digilib44183, month = {July}, title = {IMPLEMENTASI KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA MATA PELAJARAN Al-QUR?AN DAN TAFSIR DI SEKOLAH KHOIREEYAH WITTAYA MULNITHI BETONG YALA SELATAN THAILAND}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 16410101 Miss A-esah Dadeh}, year = {2020}, note = {Pembimbing : Dr. Karwadi, M. Ag}, keywords = {Kurikulum, Pendidikan Agama Islam, Sekolah Khoireeyah Witthaya Mulnithi Betong Yala Thailand}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44183/}, abstract = {Dalam pengembangan siswa. Kurikulum Pendidikan Agama Islam 2003 (tahun perbaiki 2012) merupakan seperangkat rencana pengaturan mengenai tujuan. Isi, dan bahan pelajaran serta cara yang dikunakan sebagai pendoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran. Adapun tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui implementasi kurikulum pendidikan agama islam pada mata pembelajaran Al-Qur?an dan Tafsir di sekilah Khoireeyah Witthaya Mulnithi Betong Yala Thailand 2) Untuk mengetahui factor pendukung dan penghambat Implementasi kurikulum pendidikan agama Islam pada mata pelajaran Al-Qur?an dan Tafsir di sekolah Khireeyah Withaya Mulnithi Betong Yala Thailand. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawan cara, dan dokumentasi. Selanjutnya Analisa data dilakukan dengan: (1). Analisa selama pengumpulan data yakni secara induktif dengan menggunakan analisis deskriptif, (2). Teknik keabsahan data dengan menggunakan triangulasi sumber data. Hasil penelitian menujukan bahwa, Implementasi kurikulum 2003 (tahun perbaiki 2012) pada mata pembelajaran Al-Qur?an dan Tafsir sudah berjalan dengan baik miskipun pada tataran pelaksanaan pembelajaran belum maksimal ditandai dengan indikator belum jalan dengan sepunuhnya oleh karena dengan berbatasan waktu pembelajaran. Dalam pelaksanaan proses pembelajaran guru hanya pakai metode ceramah dan metode tanya jawab yang menjadi metode yang sangat cocok kepada siswa di sebabkan guru tidak biasa melepaskan siswa untuk mencari materi pembelajaran sendiri. Dan dalam penilaian sistem penilaian sudah sesuai dengan kurikulumnya, bagi cara yang di nailaikan adalah sistem evaluasi, yaitu ada tes lisan dan tes tulis dan dinilai juga dengan sikap kepribadian siswa.} }