@phdthesis{digilib44688, month = {December}, title = {OPTIMISME DALAM FILM KARTINI DAN RELEVANSINYA TERHADAP PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (KAJIAN SEMIOTIK DALAM FILM KARTINI)}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM: 13410045 PENI SEPTIAWATI}, year = {2020}, note = {Dr. Nur Saidah, M.Ag.}, keywords = {Optimisme, Film Kartini, Pendidikan Agama Islam}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/44688/}, abstract = {Peni Septiawati, NIM. 13410045. Optimisme Dalam Film Kartini Dan Relevansinya Terhadap Pendidikan Agama Islam (Kajian Semiotik Dalam Fil Kartini). Skripsi. Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2020. Pemaknaan simbol dalam sebuah film berjudul Kartini terdapat tokoh bernama Kartini yang dapat dijabarkan sebagai perempuan berkarakter optimis. Karakter Kartini yang tergambar dalam film diharapkan mampu menanamkan sikap optimis. Dalam konteks pendidikan Islam, Islam memberikan kedudukan yang sama dan kemerdekaan kepada perempuan dan laki-laki dalam hal kebebasan memperoleh pendidikan. Oleh sebab itu, kesempatan dan akses yang sama dalam pendidikan bahkan dijamin secara konstitusioanal harus mampu dimanfaatkan sebaik mungkin dalam membangun peradaban. Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research). Penelitian ini membahas mengenai nilai pendidikan karakter dalam film Kartini, sumber data primer adalah sebuah film berjudul ?Kartini? yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo, diproduksi Legacy Pictures Film ini ditayangkan perdana pada 12 April 2017. Pengumpulan data yang dilakukan penulis diperoleh dari buku, website, jurnal, media massa yang memiliki relevansi dengan tema. Penggunaan analisis ini dilihat dari symbol, gambar, lambang, serta bahasa yang digunakan. Terhadap hal tersebut dilakukan pengelompokan dan sehingga dapat diambil suatu kesimpulan yang konkret tentang permasalahan yang diteliti dan dibahas Nilai optimisme dalam film Kartini antara lain sebabagi berikut: a. Memiliki harapan yang tinggi; b. Pantang Menyerah; Berbagai cara dia lakukan agar tetap bisa belajar dan mengakses ilmu pengetahuan; c. Mampu Memotivasi Diri: Kartini mencari banyak inpirasi berbagai tulisan yang dapat dia baca; d. Kepercayaan diri yang tinggi: Kartini, memotivasi dirinya agar tidak menyerah pada keadaan. Relevansi dari nilai karakter optimisme dengan Pendidikan Agama Islam: a. Memiliki harapan yang tinggi. Pendidikan Islam mengandung nilai-nilai yang harus direalisasikan melalui proses yang terarah. b. Pantang Menyerah. Islam mengajarkan manusia yang sedang menuntut ilmu harus disikapi dengan sikap yang tenang dan pantang menyerah; c. Mampu Memotivasi Diri: Peserta didik memiliki motivasi tinggi dalam belajar akan menyebabkan peserta didik tersebut semangat dalam belajar sehingga mudah menyerap ilmu pengetahuan; d. Kepercayaan diri yang tinggi dan berbagi pengetahuan: Pendidikan Islam harus mampu mencerdasakan pikiran, membuat seseorang menjadi lebih kritis dan rasional serta berwawasan luas dan terbuka. Kata kunci: Optimisme, Film Kartini, Pendidikan Agama Islam} }