@phdthesis{digilib45027, month = {March}, title = {PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG EFEKTIVITAS PELAYANAN RUMAH SAKIT DAN KLINIK BAGI PASIEN PEMEGANG KARTU BPJS KESEHATAN DI ERA PANDEMI COVID-19 DI PANGKALPINANG, BANGKA BELITUNG}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM 17107020026 Nurhanny Agusti}, year = {2021}, note = {Dr. Napsiah, S.Sos., M.Si}, keywords = {Pelayanan Kesehatan, BPJS Kesehatan, Efektivitas}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/45027/}, abstract = {Pentingnya kesehatan masyarakat, maka penting pula pelayanan kesehatan serta penyelenggara atas jaminan kesehatan tersebut. BPJS Kesehatan ialah penyelenggara jaminan sosial yang mencakup pelayanan kesehatan. Hal ini diatur dalam pasal 28 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945. Negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan. Hal ini tertera dalam dalam pasal 34 ayat (3) Undang-Undang Dasar 1945. Pelayanan kesehatan tersebut dapat berupa Rumah Sakit atau klinik. Namun dinamika masyarakat di era pandemi covid-19 berubah, tidak terkecuali pelayanan Rumah Sakit dan Klinik bagi pasien pemegang kartu BPJS Kesehatan. Konteks dalam penilitian ini adalah pelayanan Rumah Sakit dan Klinik bagi pasien pemegang kartu BPJS Kesehatan di era pandemi covid-19. Penelitian ini mencoba melihat persepsi masyarakat tentang efektivitas pelayanan Rumah Sakit dan Klinik bagi pasien pemegang kartu BPJS Kesehatan di era pandemi covid-19. Penelitian dilakukan di Kota Pangkalpinang. Dalam penelitian ini peneliti mengambil satu Rumah Sakit dan satu Klinik di kota tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini melalui observasi dan wawancara. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Fenomenologi Alfred Schultz. Hasil penelitian ini adalah terdapat perbedaan pelayanan Rumah Sakit dan Klinik bagi pasien pemegang kartu BPJS Kesehatan di era pandemi. Perbedaan tersebut meliputi adanya penerapan protokol kesehatan, administrasi, lamanya antrean, akses dokter, penberbitan surat rujukan, dan akses obat. Meskipun terdapat perbedaan pelayanan, berdasarkan persepsi masyarakat pelayanan Rumah Sakit dan Klinik bagi pasien pemegang kartu BPJS Kesehatan tetap dianggap efektif.} }