%A NIM. 96522310 MARINA BINTI HJ. MAT %O 1. Drs. Syaifan Nur, M.A. 2. Drs. Rahmat Fajri %T SISTEM KEPERCAYAAN MASYARAKAT ASLI KABUPATEN GUA MUSANG KELANTAN MALAYSIA %X Fenomena keagamaan serta segala refleksinya dalam sejumlah aspek kehidupan manusia nampak sangat rumit, hal ini dapat dilihat dalam agama ditemui sejumlah ungkapan materi budaya dalam tabiat manusia dalam system nilai, moral dan etika. Berbagai usaha telah dilakukan manusia dalam mewujutkan rasa percaya mereka terhadap kekuatan yang mereka anggap tinggi dan yang tidak mampu mereka jangkau akan keluarbiasaan kekuatan tersebut. Disinilah tercipta suatu system religi yang dianggap sebagai pemeliharaan emosi keagamaan yang berangkat dari dorongan manusia itu sendiri yaitu menyerahkan diri secara total kepeda kekuatan tertinggi yang disembahnya, dalam hal ini manusia biasanya terhinggap oleh suatu emosi keagamaan. Malaysia merupakan sebuah Negara yang terdiri dari beberapa kaum dan telah melahirkan bebrbagai kebudayaan dan agama, penduduk Malaysia terdiri dari masyarakat yang multi etnis seperti Melayu, Cina, India dn lain-lain, sedangkan masyarakat asli merupakan golongan minoritas yang tidak bisa dipisahkan dari struktur masyarakat Malaysia secara umum. Di kabupaten Gua Musang Kelantan Malaysia masyarakat dan kehidupan mereka masih sangat bersahaja, pemikiran mereka sangat sederhana, cara berpikir mereka belum rasional, karena akal mereka lebih dikuasai oleh perasaan. Penelitian ini ingin mengetahui dengan lebih jelas mengenai kepercayaan primitive yang masih hidup dan masih di amalkan oleh mereka. Penelitian ini menggunakan pendekatan antropologis religious, karena pembahasannya berkaitan dengan kehidupan religi yang berdasarkan pada kepercayaan yang di pegang oleh masyarakat asli Gua Musang Kelantan Malaysia, dengan demikian dalam mengumpulkan data menggunakan metode interview, observasi dan juga mengunakan library research. Hasil dari penelitian ini berkesimpulan bahwa masyarakat Gua Musang Kelantan Malaysia ini merupakan satu kelompok masyarakat yang tinggal di hutan-hutan pedalaman yang masih mengamalkan system kepercayaan yang berunsurkan paham animism di mana mereka hidup sangat tergantung pada alam sehingga mereka mencari keselarasan hidup dengan alam sekelilingnya untuk mendapatkan kehidupan yang aman dan damai serta terhindar dari bahaya. %K Kepercayaan , Animisme , Malaysia %D 2010 %I UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta %L digilib4692