%0 Thesis
%9 Skripsi
%A Baiq Mira Nurfatihah, NIM. 17106040030
%B FAKULTAS SIANS DAN TEKNOLOGI
%D 2021
%F digilib:46990
%I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
%K Protein ACE2, Protein S, Coronaviridae
%P 112
%T ANALISIS INTERAKSI PROTEIN SPIKE SPESIES  CORONAVIRUS DENGAN PROTEIN ACE2 MANUSIA  SECARA IN SILICO
%U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/46990/
%X Spesies Coronavirus tercatat telah menyebabkan tiga pandemi berskala besar  di dunia yang disebabkan oleh SARS-CoV, MERS-CoV, dan SARS-CoV-2.  Ketiga spesies tersebut termasuk dalam subfamili Coronaviridae. Coronavirus  menginfeksi sel inangnya melalui protein spike (protein S), pada sel manusia  protein S berikatan dengan protein ACE2. Penelitian ini dilakukan untuk melihat  kemiripan RNA (cDNA) penyusun protein S spesies Coronaviridae sel inang  hewan dengan sel inang manusia, dan untuk melihat potensi pengikatan spesies  Coronaviridae sel inang hewan yang memiliki kemiripan protein S tertinggi  dengan protein ACE2 pada manusia. Metode multiple sequence aligment dan  kontruksi pohon filogenetik dilakukan untuk mengetahui nilai homologis  (similarity score) dan kekerabatan terdekat antar protein S dari 40 spesies  Coronaviridae. Hasil kontruksi filogenetik didapati 8 spesies dalam subfamili  Coronaviridae yang memiliki kekerabatan protein S terdekat dengan spesies  Coronavirus sel inang manusia dengan nilai similarity 50-73%. Adapun 8 spesies  tersebut adalah Bat Hp-betacoronavirus Zhejiang2013 (China), China Rattus  coronavirus HKU24 (China), Murine coronavirus (Switzerland), Myodes  coronavirus 2JL14 (China), NL63-related bat coronavirus strain BtKYNL63-9b  (Kenya), Pipistrellus bat coronavirus HKU5 (China), Hedgehog coronavirus 1  (Germany) dan Tylonycteris bat coronavirus HKU4 (China). Delapan spesies  tersebut diuji potensi interaksi antara protein S dengan ACE2 manusia  menggunakan metode protein-protein docking. Berdasarkan hasil docking, terjadi  ikatan antara 8 spesies Coronavirus tersebut dengan ACE2 manusia dengan  jumlah ICs (Inter-residue Contacts) yang bervariasi antara 450-924 kontak  dengan nilai binding affinity yang berkisar antara -38,4 kcal mol-1 hingga -63,3  kcal mol-1. Adanya ikatan yang terbentuk menunjukkan adanya kemungkinan 8  spesies Coronavirus tersebut mampu berikatan dengan sel manusia.
%Z Jumailatus Solihah, S.Si., M.Si