%0 Thesis %9 Skripsi %A Siwi Nur Hidayati, NIM. 01220620 %B Fakultas Dakwah dan Komunikasi %D 2005 %F digilib:47624 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Makanan Halal, Kesehatan Mental %P 156 %T PERILAKU MAKAN MAKANAN HALAL PERPEKTIF KESEHATAN MENTAL %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47624/ %X Kajian ini membahas dan menganalisis dua pennasalahan pokok, yaitu konsep makanan halal dalam Islam, konsep kesehatan mental, dan pengaruh perilaku makan makanan halal terhadap kesehatan mental. Dari pembahasan dan analisis yang dilakukan dalam bab-bab sebelumnya dapat ditarik beberapa kesimpulan berkaitan dengan pokok masalah tersebut. 1. Makanan halal dalam konsepsi Islam adalah bahan-bahan (makanan dan minuman) yang dapat dikonsumsi secara sah, yakni yang memenuhi parameter halal zat, cara perolehan dan halal pengolahannya, yang semuanya bertumpu pada asas kesucian, serta memenuhi pula prinsip­prinsip sehat, proporsional dan aman, yang kesemuanya bertumpu pada asas manfaat. 2. Perilaku makan makanan halal yang didasarkan pada kesadaran beragama secara teoritis mempunyai pengaruh yang positif terhadap kesehatan mental, karena perilaku demikian dapat berfungsi scbagai sarana memelihara kesucian ego (membentuk ego yang kuat), melatih kemampuan kontrol-diri, dan merealisasikan hasrat untuk hidup bennakna. Kesehatan mental yang dimaksud di sini adalah kondisi mental yang sehat, dalam arti terwujudnya kehannonisan yang sungguh-sungguh di antara fimgsi-fungsi kejiwaan dan terciptanya penyesuaian diri manusia dengan dirinya dan lingkungan sosio-kulturalnya, berdasarkan keimanan dan ketakwaan serta bertujuan untuk mencapai kehidupan yang bermakna dan bahagia di dunia dan di akhirat, dengan memandang pribadi manusia sebagai satu totalitas psiko-fisik yang kompleks. %Z Pembimbing : Slamet, S.Ag, M.Si.