TY - THES N1 - Dr. Istiningsih, M.Pd ID - digilib47631 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/47631/ A1 - Ade Prasetyo, NIM: 1620431007 Y1 - 2019/07/23/ N2 - Kreativitas merupakan suatu kemampuan yang sangat penting dan berarti dalam proses kehidupan anak. Kreativitas anak dapat melahirkan penciptaan besar yang mewarnai sejarah kehidupan umat manusia dengan karya-karyanya. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (Kualitatif) dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis yang digunakan adalah dengan reduksi data, display data, dan trianggulasi data. maka pendekatan yang digunakan adalah kualitatif. Hal ini bertujuan untuk mendeskripsikan Membangun Kreativitas Melalui Pembelajaran Saintifik (Studi di RA Muslimat NU 016 Mayak Ponorogo). Hasil menunjukan bahwa Membangun Kreativitas Melalui Pembelajaran Saintifik yaitu 1) Kreativitas anak sebagai dampak pembelajaran saintifik di RA Muslimat NU 016 Mayak adalah didasarkan pada teori Utami Munandar dengan diperkuat oleh Teori lain milik Maria Montessori dan Kumpulan Teori Milik William Crain yang mengemukakan bahwa kreativitas memiliki beberapa indikator, yang mana pada indikator tersebut dapat menumbuhkann kreatifitas anak, adapun indikator yang dapat menumbukan kreatifitas anak diantaranya adalah Indikator Senang Mencari Pengalaman Baru, Indikator Memiliki Inisiatif dan lain sebagainya. 2) Problematika RA Muslimat NU 016 Mayak dalam menerapkan pembelajaran saintifik di RA Muslimat NU 016 Mayak meliputi : beberapa hal, yaitu kemampuan siswa yang berbeda ?beda dalam memahami pembelajaran, kemudian pemahaman guru yang berbeda-beda, terbatasnya Alat Pembelajaran Edukatif (APE) 3) Upaya sekolah mengatasi problematika dalam membangun kemampuan kreatifitas di RA Muslimat NU 016 Mayak Ponorogo meliputi : 1. Dengan cara bertukar pikiran saat antar guru mengadakan rapat bersama di kantor kepala sekolah pada setiap bulanya dengan menceritakan permasalahan/ kendala yang dialami oleh guru di kelas yang kemudian di bahas dan dipecahkan secara bersama dengan merujuk pada refrensi buku, internet dan hasil pengalaman diri guru yang lain. 2. Dengan membuka kembali buku-buku refrensi, buku-buku panduan dan mempelajari kembali dari pihak-pihak terkait. seperti : Kemenag, Diknas, Narasumber, Pelatihan, dan Internet. 3. Melalui diklat terkait dengan pembelajaran, seminar, dan workshop. 4. Tukar pengalaman dengan sesama guru baik dari satu sekolahan ataupun dari sekolahan lain 5. Mencari donator atau swadaya internal sekolah dan exsternal sekolah seperti para alumi RA yang telah bekerja untuk mewujudkan Alat Permainan Edukatif (APE) dalam rangka membangun kreatifitas anak. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Kreativitas KW - Saintifik M1 - masters TI - MEMBANGUN KREATIVITAS MELALUI PEMBELAJARAN SAINTIFIK (STUDI DI RA MUSLIMAT NU 016 MAYAK PONOROGO) AV - restricted EP - 177 ER -