<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN"^^ . "Dukuh Tunggularum adalah salah satu dukuh yang terletak di Desa Wonokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Dukuh Tunggularum ini masih kaya akan budaya dan tradisi, salah satu tradisi yang masih ada dan hingga saat ini masih dilaksanakan adalah Tradisi Pemasangan Kijing (Ngijing) di pemakaman. Ngijing merupakan kata kerja yang berasal dari satu kata benda yaitu kijing yang artinya adalah nisan, dengan demikian pemasangan kijing atau Ngijing adalah suatu prosesi meletakan batu nisan di atas makam seseorang. Tradisi ini merupakan implementasi kepercayaan masyarakat akan adanya hubungan yang baik antara manusia dengan yang gaib, biasanya tradisi ini dilaksanakan di pemakaman setelah seribu (1000) hari kematian seseorang. Sehari sebelum sebelum meletakan kijing pihak keluarga mengadakan slametan kenduri, kemudian pada malam harinya pihak keluarga mengadakan tahlilan dengan mengundang tetangga dan warga sekitar. Proses pelaksanaan tradisi Ngijing dimulai dengan membongkar makam untuk diambil pasaknya (kayu penutup jenazah) bahkan sebagian ada yang sampai tulang jenazah dicuci atau dibersihkan terlebih dahulu kemudian tulang belulang didoakan layaknya mendoakan jenazah yang baru dikebumikan, kemudian ditimbun kembali dengan tanah dan dipasangi batu nisan. Semua prosesi tradisi Ngijing melibatkan kerabat terdekat dan warga sekitar. Ngijing tergolong pada ranah muamalah yang kerap kali menimbulkan pertanyaan, apakah kegiatan tersebut sesuai dengan ajaran Islam. Pembahasan tentang Tradisi Pemasangan Kijing (Ngijing) ini difokuskan dengan studi kasus di Dukuh Tunggularum dengan menjadikan pendapat Tokoh Muhammadiyah dan Tokoh Nahdlatul Ulama sebagai perbandingan dalam objek kajian.\r\nJenis Penelitian yang diambil oleh penyusun adalah Field Research (Penelitian Lapangan) dengan pendekatan usul fikih dan teori yang penyusun gunakan adalah ‘Urf. Sedangkan analisis data yang digunakan Penyusun adalah deduktif komparatif. Penyusun melakukan Observasi, wawancara serta dokumentasi ke Dukuh Tunggularum secara langsung.\r\nHasil dari penelitian ini ditemukan bahwa menurut Tokoh Muhammadiyah di Dukuh Tunggularum tradisi Ngijing sebaiknya ditinggalkan karena kegiatan tersebut hanyalah sebuah tradisi dan tidak dianjurkan ajaran Islam, juga khawatir mengarah kepada sesuatu yang Bid’ah dengan dilandaskan tradisi Ngijing merupakan ajaran agama Hindu dan tidak ada dalam Nash (al-Qur’an dan Hadis), sedangkan Tokoh Nahdlatul Ulama berpendapat bahwa tradisi Ngijing boleh atau diperkenankan dengan alasan tradisi Ngijing merupakan adat istiadat yang bersifat turun temurun (dari nenek moyang) sebagai pengingat arwah orang tua atau leluhur dan didalamnya terdapat sarat akan kemaslahatan seperti shodaqoh dan mengingatkan manusia akan kematian, sehingga seseorang tersugesti untuk merefleksikan hidupnya berbuat lebih baik."^^ . "2021-12-15" . . . . "UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA"^^ . . . "FAKULTAS SYARI'AH DAN HUKUM, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA"^^ . . . . . . . . . "Nim.: 14360033"^^ . "Muhammad Chusni Fahmi"^^ . "Nim.: 14360033 Muhammad Chusni Fahmi"^^ . . . . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Text)"^^ . . . "14360033_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf"^^ . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Text)"^^ . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Other)"^^ . . . . . . "indexcodes.txt"^^ . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Other)"^^ . . . . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Other)"^^ . . . . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Other)"^^ . . . . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Other)"^^ . . . . . . "TRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT\r\nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA\r\nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI\r\nKABUPATEN SLEMAN (Other)"^^ . . . . . "HTML Summary of #48798 \n\nTRADISI PEMASANGAN KIJING MENURUT \nTOKOH MUHAMMADIYAH DAN TOKOH NAHDLATUL ULAMA \nDI DUKUH TUNGGULARUM KECAMATAN TURI \nKABUPATEN SLEMAN\n\n" . "text/html" . . . "Adat Istiadat" . . . "Adat - 'Urf" . .