%0 Thesis %9 Skripsi %A Fahmi Ibnu Faiz, NIM. 14531006 %B Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam %D 2019 %F digilib:49170 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K : Fitnah, M. Quraish Shihab, Tafsir al-Misbah. %P 125 %T PENAFSIRAN KATA FITNAH DALAM KITAB TAFSIR AL-MISBAH KARYA M. QURAISH SHIHAB %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49170/ %X Kata fitnah sudah tidak asing lagi didengar, karena sudah menjadi bahasa sehari-hari, namun apakah penggunaan kata fitnah itu sudah tepat dan sesuai dengan konteks seperti apa yang dipaparkan, digambarkan dan dijelaskan dalam al-Qur’an. Meskipun pada umumnya implementasi kata fitnah dalam kehidupan sehari-hari sering kali dikaitkan dengan menjelekan orang lain, seperti menodai nama baik, merugikan kehormatan orang lain, dan sebagainya. Maka tulisan ini mencari makna asli kata fitnah menurut M. Quraish Shihab yang di tawarkan oleh al-Qur’an terhadap fenomena kata fitnah. Tematik tokoh merupakan kajian tematik yang dilakukan dengan cara meneliti pemikiran tokoh tentang konsep-konsep tertentu dalam al-Qur’an. Penulisan selanjutnya dilakuikan dengan cara menelusuri ayat-ayat berkenaan dengan fitnah, dan merujuk ke kitab tafsir yang dikaji. Misalnya saja penelitan tentang fitnah menurut M. Quraish Shihab dalam karyanya tafsir al-Misbah. Kata fitnah dalam al-Qur’an cukup banyak, disebutkan 60 kali dalam 33 surat dan memiliki 15 makna yang berbeda lafadz asli (فتن ) dan derivasinya seperti lafadz فتنا , فتناك , فتناه , فَتنتم , فَتنوا , فُتنتم , فُتنوا , تفتني , لنفتنهم , يفتنكم , يفتننكم , يفتنهم , يفتنوك , يفتنونك , تفتنون , يفتنون , فتونا , الفتنة , فتنتك , فتنتكم , فتنته , فتنتهم , بفاتنين , المفتون . Dari hasil peneitian kata-kata tersebut diketahui bahwa kata fitnah memiliki makna yang bervariasi seperti ujian dan cobaan, celaka, diserang, ditipu, dibakar, menganiaya, menyiksa, perkataan bohong, kesesatan, memalingkan, bencana, gila. kekacauan. syirik, murtad atau menyerah. Terdapat fenomena di Indonesia ketika kata fitnah sering diartikan sebagai tuduhan tanpa bukti kepada seseorang, akan tetapi fitnah menurut M. Quraish Shihab diartikan sesuai konteks turunnya al-Qur’an. Ada fitnah yang datang dari Allah diturunkan kepada manusia dan ada juga fitnah yang datang dari manusia dan diturunkan kepada manusia. %Z Pembimbing : Muhammad Hidayat Noor, M.Ag.