@phdthesis{digilib49412, month = {January}, title = {DAMPAK PERCERAIAN ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN EMOSI ANAK PERSPEKTIF SOSIOLOGI HUKUM ISLAM}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM. 14350088 RONI}, year = {2022}, note = {YASIN BAIDI, S.AG., M.AG.}, keywords = {dampak perceraian, anak korban perceraian, perkembangan emosi}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49412/}, abstract = {Perceraian adalah salah satu langkah yang dipilih guna menyelesaikan masalah dalam perkawinan. Banyak hal yang terdampak setelah perceraian, salah satu yang terbesar adalah dampak pada anak. Seiring bertambahnya usia anak, maka cara berpikirnya juga turut berkembang. Tak terkecuali pada anak korban perceraian. Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan bagaimana dampak perceraian orang tua pada anak remaja dengan menggunakan perpektif sosiologi hokum Islam. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Teknik pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara di mana sejumlah 5 anak dipilih dan memberikan jawaban atas beberapa pertanyaan. Termasuk mewawancarai orang tua masing-masing anak untuk memastikan perubahan atau perkembangan emosi yang terjadi pada anak. Sifat penelitian ini adalah deskriptif-analitik. Penelitian ini menunjuk informan dengan rentang usia 10-15 tahun untuk menjawab beberapa pertanyaan yang disusun secara sistematis. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan psikologis dan sosiologis. Analisis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode induktif. Kemudian hasil wawancara dianalisis untuk mengetahui perkembangan emosi anak yang terjadi setelah orang tuanya bercerai. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa seluruh informan mengalami perubahan secara emosional dalam dirinya setelah orang tuanya bercerai. Masa remaja yang semestinya dilalui dengan lingkungan dan keadaan diri yang baik, justru terhambat oleh perceraian orang tuanya. Beberapa orang tua mengafirmasi fenomena ini sebagai dampak perceraian mereka.} }