TY - THES N1 - Pembimbing: Dr. Ahmad Baidhoewi, S.Ag, M.Si ID - digilib49950 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/49950/ A1 - Tubagus Syafiq Taftazani, NIM.: 16530030 Y1 - 2021/12/17/ N2 - Kaum Minoritas merupakan kaum yang sangat rawan mendapatkan diskriminasi, baik itu diskriminasi dalam kebebasan beragama, diksriminasi sosial, atau bahkan diskriminasi hukum. Dalam hal kaitannya akan problem Kaum minoritas ini, penulis menawarkan untuk memandang problem ini dalam perspektif al-Quran. Hal ini, menjadi sebuah pertanyaan, bagaimana sesungguhnya kitab suci umat Islam yang satu ini memandang problem tersebut. Dalam menjawab pertanyaan tersebut, perlu sekiranya memandang permasalahan ini melalui sebuah pendekatan tafsir maqashidi. Tafsir Maq??idi merupakan metode tafsir yang senantiasa berupaya memahami ayat dengan mempertimbangkan/ menggali aspek Maq??id Syar??ah (Tujuan-tujuan syariat) dan Maq??id Al-Qur?n (Tujuan-tujuan tertinggi al-Quran). Dalam hal kaitannya akan kajian kaum minoritas didalam al Quran, jika kita memahami secara mendalam tujuan luhur tertinggi mengapa al-Quran diturunkan, maka akan kita dapati bahwa membela kelompok yang dilemahkan merupakan salah satu seruan moral yang cukup kuat yang sering ditemukan didalam ayat-ayatnya. Salah satu Maq??id umum/utama al-Quran adalah menegakan keadilan (al-?ad?lah) dan menegakan kemanusiaan (al-ins?niyyah), salah satu implikasi dari penegakan kedua hal tersebut adalah memperjuangkan golongan yang ?tidak beruntung nasibnya? di bumi ini. Dalam ajaran agama, diterangkan akan wajibnya melakukan pembelaan terhadap kaum musta??af?n (orang-orang yang dilemahkan), dan kaum minoritas merupakan bagian daripada kategori musta??af?n tersebut, ini karena kaum minoritas merupakan kelompok sosial yang memiliki nasib yang tidak beruntung dan seringkali dilemahkan oleh lingkungan sekitarnya. Terdapat sekian banyak ayat-ayat al-Quran yang mengindikasikan pembelaan agama terhadap kelompok minoritas. Kelompok minoritas dari segi etnis misalkan, kisah diskriminasi Firaun terhadap bani israil dalam Qs al-Qashash 3-5 memberikan gambaran kepada umat muslim bahwa allah sangat membenci orang-orang yang menindas dan mendiskriminasi sesama manusia, terutama atas dasar etnis/ keturunan. Selain membela minoritas etnis, al-Quran juga membela minoritas lain, minoritas dari segi status sosial misalnya kelompok budak, mereka merupakan kelompok yang secara status sosial selalu direndahkan dan diperlakukan secara tidak layak bagi bangsa Arab di abad ke 14 M. Kemudian Allah memberikan perintah kepada Nabi Muhammad Saw agar membebaskan mereka -meskipun secara tidak langsung- dan juga memberikan kesejahteraan kepada mereka, sehingga mereka termasuk pada golongan yang wajib dizakati (mustahik zak?t) (QS Maryam: 60) PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Maqasid KW - Maqa?id Al-Quran KW - Minoritas KW - Musta??afin M1 - skripsi TI - PERLINDUNGAN TERHADAP KAUM MINORITAS DALAM AL-QURAN (PERSPEKTIF TAFSIR MAQASIDI) AV - restricted EP - 172 ER -