relation: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51296/
title: ANALISIS YURIDIS TERHADAP SENGKETA MEREK PREDATOR  (STUDI PUTUSAN NOMOR 1146 K/PDT.SUS-HKI/2020)
creator: Muhammad Irham Imran, NIM.: 18103080021
subject: Ekonomi Syariah
description: Permasalahan sengketa merek yang tengah marak terjadi belakangan ini utamanya  pada aspek persamaan pada pokoknya atau secara keseluruhan terhadap merek lain.  Salah satu contoh sengketa yang baru saja terjadi yaitu sengketa merek Predator  milik Acer Incorporated dan Wijen Chandra Tjia. Sengketa ini berawal ketika  merek Predator Acer Incorporated ingin mendaftarkan mereknya di Indonesia akan  tetapi ditolak oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) karena telah  ada merek yang memiliki persamaan pada pokoknya yaitu merek Predator milik  Wijen Chandra Tjia. Sengketa ini kemudian lanjut ke meja hijau dan akhirnya  sampai ke Mahkamah Agung. Sesampainya di Mahkamah Agung ternyata  pendaftaran merek Predator milik Acer Incorporated diterima dan dinyatakan tidak  memiliki persamaan pada pokoknya. Hal ini kemudian peneliti tertarik untuk  menganalisis apakah merek Predator milik Acer Incorporated dan milik Wijen  Chandra Tjia memiliki persamaan pada pokoknya atau keseluruhan, serta juga  menganalisis bagaimana pertimbangan hakim dalam putusan 1146 K/Pdt.Sus-  HKI/2020.  Jenis penelitian adalah penelitian kepustakaan (library research) dengan  menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan menjadikan peraturan  perundang-undangan sebagai sumber hukum primer dan beberapa buku, jurnal,  website, surat kabar dan majalah sebagai sumber hukum sekunder. Peneliti dalam  menganalisa bahan hukumnya menggunakan analisa data deskriptif-kualitatif.  Merek Predator milik Acer Incorporated dan milik Wijen Chandra Tjia merupakan  merek yang memiliki persamaan pada pokoknya. Hal ini telah sesuai dengan  penjelasan Pasal 21 Undang-Undang Merek No. 20 Tahun 2016. Adapun  pertimbangan hakim dalam memutuskan bahwa kedua merek tidak memiliki  persamaan pada pokoknya adalah kurang tepat, hal ini dikarenakan dasar  pertimbangan yang digunakan tidak memiliki dasar yang kuat untuk membuktikan  bahwa merek Predator milik Acer Incorporated tidak memiliki persamaan pada  pokoknya dan berhak mengabulkan permohonan pendaftaran mereknya.
date: 2022-06-08
type: Thesis
type: NonPeerReviewed
format: text
language: id
identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51296/1/18103080021_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf
format: text
language: id
identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51296/2/18103080021_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
identifier:   Muhammad Irham Imran, NIM.: 18103080021  (2022) ANALISIS YURIDIS TERHADAP SENGKETA MEREK PREDATOR (STUDI PUTUSAN NOMOR 1146 K/PDT.SUS-HKI/2020).  Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.