eprintid: 51488 rev_number: 10 eprint_status: archive userid: 12241 dir: disk0/00/05/14/88 datestamp: 2022-07-04 04:09:39 lastmod: 2022-07-04 04:09:39 status_changed: 2022-07-04 04:09:39 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: sophanshofwan@gmai;.com creators_name: Ahmad Syihanul Fikri, NIM.: 18103040122 title: PEMBERLAKUAN LARANGAN PERNIKAHAN PANCER WALI ANTARA WARGA DESA MOJO DENGAN WARGA DESA GULANG PONGGE KABUPATEN PATI ispublished: pub subjects: il_huk subjects: nikah divisions: il_hum full_text_status: restricted keywords: larangan pernikahan, pancer wali, desa mojo, desa gulang pongge kabupaten pati note: Pembimbing : Prof. Euis Nurlaelawati, MA, PhD. abstract: Pemberlakuan larangan pernikahan antara warga Desa Mojo dan Desa Gulang Pongge dalam istilah adat Jawa disebut dengan larangan pernikahan Pancer Wali karena sesepuh pendiri desanya yaitu Mbah Abdullah dan Mbah Abdul ‘Adhim merupakan saudara kakak beradik yang kemudian warga Desa Mojo dan warga Desa Gulang Pongge telah diakui sebagai keturunannya. Untuk melihat larangan pernikahan lebih jauh terdapat dalam pasal 8, 9, dan 10 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang pernikahan dan pasal 39-44 Kompilasi Hukum Islam. Dalam kedua peraturan tersebut dijelaskan beberapa kondisi atau hubungan kekerabatan yang menyebabkan terhalangnya pernikahan, dan tidak memasukan hubungan kekerabatan seperti Pancer Wali. Sementara, masyarakat Desa Mojo Kecamatan Cluwak dan warga Desa Gulang Pongge Kecamatan Gunungwungkal Kabupaten Pati mempunyai ketentuan peelarangan pernikahan Pancer Wali. Penelitian ini mengkaji tentang sikap hukum masyarakat sekarang ini dan tentang factor-faktor atau alasan sikap tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan antropologi hukum, untuk menjelaskan budaya hukum yang berkembang dalam masyarakat dimana hukum itu difungsikan. Dalam penelitian ini budaya pelarangan pernikahan Pancer Wali ini diyakini dan dipatuhi oleh masyarakat Desa Mojo dengan masyarakat Desa Gulang Pongge kabupaten Pati. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field reseach), yaitu penelitian yang dilakukan dengan melihat langsung praktik Masyarakat Desa Mojo Kecamatan Cluwak dan Masyarakat Desa Gulang Pongge Kecamatan Gunungwungkal Kabupaten Pati, guna memperoleh data yang berhubungan dengan larangan pernikahan Pancer Wali diatas. Untuk mendapatkan data yang diperlukan penyusun melakukan wawancara dengan tokoh masyarakat, pemuka adat, tokoh agama dan para anak muda untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai pemberlakuan larangan pernikahan Pancer Wali bagi kedua warga desa tersebut. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pertama, larangan pernikahan Pancer Wali masih dipertahankan. Masih dipertahankanya larangan pernikahan tersebut disebabkan oleh upaya masyarakat mempertahankan nilai - nilai yang diyakini, yang mencakup memelihara kebudayaan, menjaga kesetiaan dan mempertimbangkan kehawatiran tentang adanya nasab antara kedua wilayah. Kedua, bahwa para tokoh agama mengetahui bahwa dalam hukum Islam tidak diatur pelarangan pernikahan Pancer Wali, dan memahami bahwa secara hukum Islam dan negara pernikahan tersebut sah dilakukan. Namun, demi menghormati adat yang sudah berlaku mereka memandang bahwa pemberlakukan larangan pernikahan antara warga desa tersebut dengan istilah larangan pernikahan Pancer Wali perlu dipertahankan. Ketiga, bahwa para generasi muda mempunyai sikap yang sama, yaitu mempertahankan larangan pernikahan Pancer Wali karena adanya dorongan keyakinan dari Keluarga dan tokoh adat di kedua desa tersebut, yang ii secara baik menjelaskan adanya ketentuan pelarangan pernikahan Pancer Wali tersebut. date: 2022-04-04 date_type: published pages: 121 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: FAKULTAS SYARI'AH DAN HUKUM thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: Ahmad Syihanul Fikri, NIM.: 18103040122 (2022) PEMBERLAKUAN LARANGAN PERNIKAHAN PANCER WALI ANTARA WARGA DESA MOJO DENGAN WARGA DESA GULANG PONGGE KABUPATEN PATI. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51488/1/18103040122_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51488/2/18103040122_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf