relation: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51657/ title: NILAI-NILAI TASAWUF DALAM KENDURI (Studi.Kasus.di Dukuh Brengkungan, Desa Pogung, Klaten) creator: Hestyana Widya Pangesti, NIM:: 18105010068 subject: TASAWUF description: Tradisi kenduri di Dukuh Brengkungan, Desa Pogung, Klaten merupakan salah satu tradisi turun-temurun dari nenek moyang yang berkembang jauh sebe-lum Islam masuk ke Nusantara. Secara faktual, tradisi kenduri lahir dari ke-percayaan animisme-dinamisme, yang kemudian digunakan oleh Sunan Kalijaga untuk menyebarkan Islam di Jawa. Di satu sisi mereka menyebutkan bahwa tradisi ini merupakan tradisi leluhur, namun di sisi lain mereka juga memahami bahwa tradisi ini erat kaitannya dengan nilai-nilai keislaman. Dengan demikian, mes-kipun kenduri berasal dari kepercayaan animisme-dinamisme, tetapi di dalamnya masih mengandung nilai-nilai tasawuf. Melihat hal tersebut, peneliti ingin meneli-ti bagaimana praktik kenduri di Dukuh Brengkungan, Desa Pogung, Klaten dan nilai tasawuf apa saja yang terkandung di dalamnya. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang bagaimana praktik kenduri di sana serta nilai-nilai tasawuf apa saja yang terkandung di dalamnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang atau pelaku yang diamati. Dalam penelitian ini juga menggunakan sumber-sumber data melalui data primer yang diperoleh langsung dari informan melalui wawancara. Adapun informan dalam penelitian ini adalah Mbah Modin (orang yang dituakan di Dukuh), sesepuh Dukuh dan beberapa tokoh masyarakat di sana. Adapun data sekunder diperoleh melalui literatur-literatur yang berkaitan dengan penelitian. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis filosofis dan sufistik untuk menemukan nilai-nilai tasawuf dalam tradisi kenduri di Dukuh Brengkungan, Desa Pogung, Klaten, Jawa Tengah. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kenduri yang berkembang di Dukuh Brengkungan, Desa Pogung, Klaten merupakan suatu tradisi dengan prak-tik yang cukup kental. Tradisi kenduri tersebut digunakan Sunan Kalijaga sebagai sarana dakwah untuk mengenalkan Islam kepada masyarakat. Hal tersebut dil-akukan agar dakwah Islam Sunan Kalijaga dapat diterima dengan baik oleh masyarakat dan tidak menyinggung tradisi yang sudah ada. Kenduri di sana di-adakan dalam dua kondisi, pertama ketika mengungkapkan rasa syukur atas suatu hal dan lain sebagainya. Kedua, dilakukan saat hari-hari tertentu dalam penangga-lan Jawa seperti Ruwah, Poso, Syawal, Suran dan Maulud Nabi. Melalui teori nilai tasawuf, dapat disimpulkan bahwa terdapat beberapa nilai tasawuf ajaran kaum sufi yang terkandung dalam kenduri di Dukuh Brengkungan. Nilai tasawuf yang terkandung dalam kenduri ruwah adalah nilai syukur, kenduri poso adalah nilai taubat, kenduri syawal adalah silaturahmi, kenduri suran adalah tawakal dan kenduri Maulud Nabi adalah mahabbah. date: 2022-06-03 type: Thesis type: NonPeerReviewed format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51657/1/18105010068_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51657/2/18105010068_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf identifier: Hestyana Widya Pangesti, NIM:: 18105010068 (2022) NILAI-NILAI TASAWUF DALAM KENDURI (Studi.Kasus.di Dukuh Brengkungan, Desa Pogung, Klaten). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.