@mastersthesis{digilib51798, month = {April}, title = {DETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA 2010-2020}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 20208011017 Riky Soleman}, year = {2022}, note = {Pembimbing: Dr. Taosige Wau, S.E., M.Si.}, keywords = {Pertumbuhan Ekonomi, PMDN, RLS, AHH, IHK, Kemiskinan, TPAK, Pembiayaan Perbankan Syariah}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/51798/}, abstract = {Pembangunan merupakan usaha yang dirangkaikan dalam melakukan suatu perubahan ke arah lebih baik. Pertumbuhan ekonomi diartikan sebagai salah satu indikator dalam memandang kinerja perekonomian efektif di tingkat regional bahkan nasional. Penelitian tersebut memakai metode analisis data panel berupa cross-section sebanyak 34 provinsi di Indonesia dengan time-series dari tahun 2010-2020. Mengikuti dengan memakai analisis metode kuantitatif dengan alat analisis Eviews 10. Hasil pengujian spesifikasi model menyatakan bahwa FEM (Fixed Effect Model) merupakan model pilihan terbaik untuk digunakan. Diketahui bahwa dari keseluruhan variabel independen hanya sebagian mempunyai pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi seperti PMDN, Jumlah penduduk miskin, dan Indeks harga konsumen (IHK) memiliki arah yang positif. Pengaruh yang positif ini disebabkan oleh pendidikan, kesehatan dan peningkatan investasi sehingga bisa mendorong terjadi pertumbuhan ekonomi. Adapun inflasi mempunyai prinsip yang menyatakan tidak semua berimbas negatif terhadap perekonomian. Seperti inflasi ringan yang dapat memberikan terwujudnya pertumbuhan ekonomi. Namun untuk variabel TPAK, RLS, AHH dan Pembiayaan Perbankan Syariah memiliki arah yang negatif pada pertumbuhan ekonomi Indonesia. Maka, dalam rangka peningkatan pertumbuhan ekonomi dapat disimpulkan bahwa kehadiran beberapa indikator seperti angkatan kerja yang berkualitas dan produktif, pendidikan dan kesehatan yang merata, adanya sosialisasi perbankan syariah terhadap masyarakat yang lebih kondusif sehingga pertumbuhan ekonomi di Indonesia semakin meningkat.} }