TY - THES N1 - Pembimbing : Siti Maimunah, S. Ag., M. Hum. ID - digilib52678 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/52678/ A1 - Sa'adah Ainah, NIM 01120584 Y1 - 2006/// N2 - 1. Menjelang datangnya ekspedisi Perancis, keadaan umat Islam Mesir saat itu sangat memprihatinkan. Dalam bidang keagamaan, kondisi kehidupan mereka banyak dipengaruhi oleh munculnya khurafat, bid'ah dan takhayul. Mereka tidak lagi melaksanakan ajaran Islam yang sebenarnya. Pemikiran keagamaan pun mengalami kemandegan. Berkembangnya kehidupan tarikat membuat mereka semakin lebih terorientasi pada kehidupan akhirat dari pada dunia realitas. Demikian juga pada bidang pendidikan, dinamika berpikir dan perkembangan ilmu pengetahuan telah terhambat akibat menyebarnya pendapat bahwa pintu ijtihad telah tertutup, sehingga perkembangan pendidikan menjadi semakin terhenti. Pola pendidikan yang dikembangkan sekolah madrasah hanyalah pendidikan keagamaan yang bersifat tradisional, yang menghabiskan banyak energi bukan dalam pemikiran yang kreatif, tetapi dalam hal mengingat dan mengulang. 2. Setelah menguasai Mesir, Perancis melanjutkan usahanya untuk mempengaruhi bangsa Mesir dengan menarik simpati bangsa Mesir, seperti mengadakan peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad Saw. dan mengadakan diskusi dengan para sarjana tentang masalah-masalah Islam. Akan tetapi, usaha Perancis ini mendapatkan kegagalan karena bangsa Mesir telah menganggapnya sebagai orang kafir. Hal lain yang dilakukan oleh Perancis dalah mendirikan sebuah lembaga ilmiah yang boleh dikunjungi oleh bangsa Mesir. Perlawanan yang merupakan sebuah reaksi untuk menentang pendudukan Perancis inipun dating dari orang-orang Mesir, Usmani maupun intervensi Inggris. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - Ekspedisi Perancis KW - Kebangkitan Islam Di Mesir (1798-1873) M1 - skripsi TI - PENGARUH EKSPEDISI PERANCIS TERHADAP KEBANGKITAN ISLAM DI MESIR (1798-1873 M) AV - restricted EP - 98 ER -