TY - THES N1 - Pembimbing : Dr. H. Zuhri, S. Ag., M. Ag. ID - digilib53847 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/53847/ A1 - Rofiqi, NIM.: 18105010028 Y1 - 2022/08/25/ N2 - Para pengkaji Mahdiisme Syi?ah menyebut bahwa munculnya doktrin Mahdiisme dalam Syi?ah Itsna Asyariyah dilatarbelakangi oleh beberapa faktor, yang salah satunya adalah faktor politik. Para intelektual atau pengkaji di Indonesia umumnya menyebut faktor politik tersebut sebagai faktor utama, selain faktor pengaruh ajaran-ajaran agama di luar Islam. Mereka melakukan penelusuran yang jauh ke belakang melalui dinamika politik dalam lintasan sejarah umat Islam, terutama konflik politik yang terjadi selepas peristiwa tahkim (arbitrase), antara para pendukung Ali (Syi?ah) dengan kelompok mayoritas umat Islam yang kemudian disebut dengan Sunni. Pada perseteruan politik ini Syi?ah selalu mengalami kekalahan yang mengakibatkan mereka sering mendapat penindasan dari kelompok penguasa. Menurut para pengkaji, dari sinilah kemudian paham tentang Al-Mahdi itu muncul sebagai bentuk optimisme mereka dalam memperjuangkan visi politiknya. Berdasarkan hal itulah penelitian ini dilakukan, dengan fokus pada pandangan-pandangan tokoh atau pengkaji di Indonesia. Melalui metode interpretasi dan kesinambungan historis, pandangan mereka ditelaah secara kritis, dengan harapan menemukan titik terang tentang faktor yang melatarbelakangi paham tersebut. Pada akhirnya, penelitian ini telah mengantarkan penulis pada penelusuran historis yang komplet dan relevan dengan konteks zamannya, sehingga ditemukan bukti-bukti adanya faktor dominan serta faktor-faktor lain yang mendukung terhadap munculnya Mahdiisme Syi?ah Itsna Asyariyah dalam pandangan akademisi Syi?ah di Indonesia. Temuan yang dihasilkan dari penelitian ini menunjukkan bahwa faktor politis memang menjadi faktor paling dominan yang melatarbelakangi munculnya Mahdiisme Syi?ah Itsna Asyariyah. Namun, faktor politis yang dimaksud, dalam konteks yang lebih khusus mengacu pada ketidakamanan politik yang dialami umat Syi?ah di sekitar tahun 260 H/874 M yang menyebabkan terjadinya kegaiban (ghaibah) pada Imam Kedua Belas, serta tahun-tahun setelahnya hingga berakhirnya masa kekhalifahan Al-Mu?tadid (279 H/892 M). Fakta historis tersebut dikuatkan dengan hadis-hadis Syi?ah sendiri yang termuat dalam sumber-sumber klasik seperti Ushul Al-Kafi karya Al-Kulaini dan Al-Ghaibah karya Al-Nu?mani. Dari hasil penelitian ini penulis juga menemukan adanya faktor lain yang mendukung terhadap munculnya dokrin Mahdiisme. Faktor tersebut adalah faktor psikologis yang mengiringi kondisi umat Syi?ah sepanjang sejarah perjuangan politiknya. Namun, faktor ini bukan merupakan faktor dominan, ia hanya sebatas faktor pendukung yang mempercepat munculnya paham tersebut, beriringan faktor lainnya seperti terjadinya krisis keimaman dan pengaruh ajaran-ajaran agama di luar Islam. PB - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA KW - KRITIS KW - MAHDIISME KW - TEOLOGI KW - SYI?AH ITSNA ASYARIYAH KW - Pemikiran Muslim Indonesia M1 - skripsi TI - TELAAH KRITIS KEMUNCULAN MAHDIISME DALAM TEOLOGI SYI?AH ITSNA ASYARIYAH (Studi atas Pemikiran Muslim Indonesia) AV - restricted EP - 185 ER -