@phdthesis{digilib54749, month = {July}, title = {IMPLEMENTASI MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK DI SD TAHFIZH PLUS KHOIRU UMMAH SLEMAN}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 18104090008 Sebrina Nurmanita}, year = {2022}, note = {Pembimbing : Irwanto, M.Pd.}, keywords = {Implementasi; Manajemen Sarana dan Prasarana; Minat Belajar; Peserta Didik}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/54749/}, abstract = {Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya sarana dan prasarana sebagai Standar Nasional Pendidikan Indonesia. Keberhasilan program pendidikan melalui proses pembelajaran dipengaruhi oleh beberapa factor, salah satu diantarannya adalah tersedianya sarana dan prasarana pendidikan yang memadai dan pengelolaan sarana dan prasarana secara efektif dan efisien, agar minat belajar peserta didik menjadi lebih optimal dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Proses manajemen sarana dan prasarana 2) Faktor meningkatkan minat belajar peserta didik 3) Faktor pendukung dan penghambat manajemen sarana dan prasarana dalam minat belajar peserta didik. Adapun penelitian ini mengunakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif, dengan informan kepala sekolah, staf administrasi dan guru. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Peneliti menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode dalam mencapai keabsahan data. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Proses manajemen sarana dan prasarana di SD Tahfizh Plus Khoiru Ummah Sleman terdapat 7 tahapan yaitu perencanaan, pengadaan, pendistribusian, penggunaan, inventarisasi, pengawasan dan pemeliharaan, serta penghapusan. 2) Implementasi manajemen sarana prasarana dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di SD Tahfizh Plus Khoiru Ummah Sleman dibedakan menjadi 3 faktor. Pertama, faktor internal terdiri dari aspek fisiologis dan aspek psikologi. Kedua, faktor eksternal terdiri dari lingkungan sosial dan lingkungan non-sosial. Ketiga, faktor pendekatan belajar. 3) Faktor pendukung dan faktor penghambat manajemen sarana dan prasarana dalam meningkatkan minat belajar peserta didik di SD Tahfizh Plus Khoiru Ummah Sleman. Faktor pendukungnya adalah Perencanaan sarana dan prasarana yang sudah tersistematis, upaya pendistribusian barang yang tepat sasaran dan tepat waktu serta tahap penghapusan yang sudah cukup maksimal. Faktor penghambatnya adalah belum semua penggunaan sarana dan prasarana dapat penunjang proses pembelajaran, Kurangnya keseterdiaan sumber dana dalam pengadaan, belum semua penggunaan sarana dan prasarana dapat menunjang pembelajaran, penginventarisasian barang belum maksimal, dan kurangnya pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah.} }