@phdthesis{digilib55036, month = {July}, title = {PENANAMAN NILAI-NILAI AKHLAK DENGAN METODE KETELADANAN DI RA BUNAYYA GIWANGAN YOGYAKARTA}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 08410105 Fitri Utami}, year = {2012}, note = {Pembimbing: Dr. H. Sumedi, M. Ag.}, keywords = {Akhlak, Metode Keteladanan, Pendidikan Akhlak}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55036/}, abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan penanaman nilainilai akhlak dengan metode keteladanan, hasil dari penanaman nilai-nilai akhlak dengan metode keteladanan, serta apa yang menjadi faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan penanaman nilai-nilai akhlak dengan metode keteladanan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan dan pengembangan bagi lembaga pendidikan tersebut dalam pelaksanaan nilai-nilai akhlak dengan metode keteladanan. Penelitian ini ditujukan kepada guru dan siswa di RA Bunayya Giwangan Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan mengambil latar RA Bunayya Giwangan Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi Adapun dalam penelitian ini teknik pemeriksaan keabsahan data yang digunakan yaitu teknik triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Penanaman nilai-nilai akhlak dengan metode keteladanan ini sudah dilaksanakan di RA Bunayya Giwangan Yogyakarta. Dari Pelaksanaannya tersebut meliputi penanaman nilai-nilai akhlak kepada Allah: taqwa (sholat dhuha dan adzan, menghafal doa sehari-hari, menghafal asmaul husna, menyenandungkan kalimah tayyibah, penekanan hal yang dilarang Allah), ikhlas, syukur. Akhlak kepada Rasul: mengamalkan sunnahsunnahnya seperti jujur dan sabar. Akhlak kepada sesama: tolonh menolong, bakti sosial, toleransi. Akhlak kepada orang tua dengan kasih sayang, berbakti serta mendoakan kedua orang tua. Akhlak kepada diri sendiri: berbicara sopan (bagaimana cara meminta tolong yang baik, cara memanggil teman, cara berbicara sopan, membudayakan 3S), berpakaian rapi, berperilaku/bersikap yang baik dan sopan, memaafkan dan meminta maaf. Akhlak terhadap lingkungan dengan menjaga, merawat, melestarikan alam, serta dekat dengan alam melalui tadzabur alam. 2) Hasil dari penanaman nilai-nilai akhlak dengan metode keteladanan adalah perkembangan anak yang dapat dilihat langsung seperti anak telah mempunyai kesadaran untuk ikut serta dalam sholat dhuha dengan terkontrolnya situasi anak, anak mampu menjaga kebersihan sekolah, kesopanan anak dengan 3S, outputnya menghafalkan hadist dan sedikitnya 60 asma?ul husna, terbiasa menggunakan kalimah tayyibah dalam sehari-hari, mampu menghafal doa seharihari serta surat-surat pendek, telah terbiasa berpakaian seragam, dan anak mampu bersikap baik dan berkata sopan dalam sehari-harinya. 3) Faktor pendukung dari penanaman nilai-nilai akhlak dengan metode keteladanan: metode yang sudah digunakan dari awal berdiri, koordinasi kepala dan guru, pemahaman guru yang baik, koordinasi sekolah dengan wali murid, faktor lingkungan yang mendukung. Faktor penghambat: semangat belajar anak yang berubah-ubah, kurang adanya perhatian orang tua sebagai teladan di rumah, latar belakang keluarga yang berbeda-beda.} }