relation: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55162/ title: TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENGANGKATAN ANAK DI PENGADILAN AGAMA WATES (STUDI TERHADAP PUTUSAN PERKARA NO. 0047/PDT.P/2011/PA.Wt) creator: Ongky Alexander, NIM.: 07350031 subject: Hak Asuh Anak subject: Hukum Islam description: Anak dianggap sebagai harta kekayaan yang paling berharga dibandingkan dengan kekayaan harta benda lainnya. Anak sebagai amanah Allah harus senantiasa dijaga dan dilindungi, karena dalam diri anak melekat harkat, martabat, dan hak-hak sebagai manusia yang harus dijunjungi tinggi. Anak adalah pewaris sekaligus potret masa depan bangsa di masa datang, generasi penerus cita-cita bangsa, sehingga setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang, berpartisipasi serta berhak atas perlindungan dari tindak kekerasan dan diskriminasi serta hak sipil dan kebebasan. Namun sayang, perlindungan dan pemeliharaan anak tidak selalu dilakukan oleh orang tua kandungnya atau keluarganya sendiri, terkadang anak harus diadopsi oleh orang lain demi masa depan yang lebih baik lagi. Pada tahun 2011, di Pengadilan Agama Wates terdapat satu permohonan pengangkatan anak yang diajukan oleh Ibu SN terhadap anak yang bernama AL dan perkara tersebut telah keluar penetapannya dengan nomor 0047/Pdt.P/2011/PA.Wt. Penyusun sangat tertarik untuk meneliti perkara ini,karena pemohon sudah mempunyai beberapa anak. Adapun pokok masalahnya bagaimanakah pertimbangan hakim tentang putusan pengangkatan anak di Pengadilan Agama Wates nomor perkara 0047/Pdt.P/2011/PA/Wt?, dan bagaimanakah pandangan hukum positif dan hukum Islam terhadap pertimbangan hakim tersebut?. Dalam membahas permasalahan tersebut, penyusun mengkategorikannya pada jenis penelitian kepustakaan (library research) yang bersifat preskriptifanalitis. Tekhnik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan wawancara agar data yang dikumpulkan lengkap dan komprehensif, sedangkan metode pendekatannya adalah normatif dan yuridis disebabkan perkara ini hanya membahas sebuah amar putusan (penetapan) yang tentu materinya berupa ketentuan perundang-undangan dan ketentuan norma agama. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan guna menjawab permasalahan skripsi ini, maka penyusun berpendapat bahwa menurut hukum positif, secara garis besar majelis hakim memberikan pertimbanganpertimbangannya sudah sesuai dengan perundang-undangan pengangkatan anak, walaupun ada beberapa peraturan yang tidak dicantumkan tetapi tidak menjadikan putusan tersebut tidak sah. Sedangkan menurut hukum Islam, majelis hakim membolehkan pengangkatan anak dengan alasan demi mementingkan kesejahteraan anak, terutama anak-anak yang terlantar. Dalam pengangkatan anak, tanggung jawab pemeliharaan, biaya hidup, pendidikan, bimbingan agama dan lain-lain beralih dari orang tua asal kepada orang tua angkat tanpa harus memutuskan hubungan nasab dengan orang tua asalnya. Dalam hal waris, orang tua angkat dengan anak angkat mempunyai hubungan hukum keperdaataan berupa wasiat wajibah. Oleh sebab itulah, dalam pemeriksaan perkara ini menurut penyusun majelis hakim lebih condong dalam menggunakan pertimbangan hukum Islam dalam materi amar putusannya dibandingkan dengan pertimbangan hukum positif. date: 2012 type: Thesis type: NonPeerReviewed format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55162/1/B7D04C~X.PDF format: text language: id identifier: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/55162/2/BAB%20II%2C%20BAB%20III%2C%20BAB%20IV.pdf identifier: Ongky Alexander, NIM.: 07350031 (2012) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENGANGKATAN ANAK DI PENGADILAN AGAMA WATES (STUDI TERHADAP PUTUSAN PERKARA NO. 0047/PDT.P/2011/PA.Wt). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.