@mastersthesis{digilib56879, month = {January}, title = {POLITIK BAHASA PENERJEMAHAN AL-QURAN: STUDI ATAS PENERJEMAHAN AYAT PERANG DALAM QURAN A REFORMIST TRANSLATION}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 18200010177 Nurul}, year = {2023}, note = {Pembimbing: Dr. Moh. Mufid}, keywords = {Terjemahan, Tafsir Al Qur'an, Quran a Reformist Translation}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/56879/}, abstract = {Tesis ini membahas masalah penerjemahan dalam ayat-ayat perang oleh Quran : a Reformist Translation karya Edip Yuksel dkk. Permasalahan pokok yang dijawab ialah pertama Bagaimana analisis genetik-objektif terjemahan Edip Yuksel dkk. dalam QRT terhadap Ayat Perang? Kedua, Bagaimana implikasi metodologis penerjemahan Ayat Perang dalam QRT oleh Yuksel dkk.? Alasan peneliti memilih QRT karena pertama, QRT adalah sebuah produk terjemahan yang menajadi dasar bagi tawaran pemahaman yang berbeda dalam banyak aspek. Kedua ayat perang masih seringkali menjadi dasar legitmasi kekerasan dan persoalan klasik yang terus berkembang sesuai dengan pergeseran sejarah. Untuk menjawab persoalan di atas, Peneliti menggunakan metode deskriptif analitis atas penerjemahan Edip Yuksel dkk dalam QRT untuk mengungkap model penerjemahan. Selain itu peneliti menggunakan pendekatan genetik-objektif untuk mengungkap ideologi terjemahannya. Penelitian ini mendapatkan dua temuan penting. Pertama, QRT yang menggunakan prinsip-prinsip Quran Alone dan menolak sama sekali tradisi membuat ia menggunakan bentuk pemaknaan yang tidak konsisten tidak hanya di tataran teknis, tapi juga secara epistemologis. kedua, analisis kesepadanan Baker terhadap QRT mengungkap dua masalah kesepadanan dalam penerjemahan ini. Pertama, pergeseran istilah semantic. Kedua, penerjemahan yang lepas dari kata dalam Bsu. Kedua masalah kesepadanan menggambarkan penggunaan politik bahasa dalam QRT} }