@phdthesis{digilib57889, month = {November}, title = {PERAN PENDIDIKAN TINGGI DALAM PERUBAHAN SOSIAL DI KENAGARIAN TARATAK, PESISIR SELATAN SUMATERA BARAT}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 05720009 Indrian Toni}, year = {2011}, note = {Pembimbing: Sulistyaningsih, S.Sos., M.Si}, keywords = {Pendidikan Tinggi, Perubahan Sosial, Kenagarian Taratak}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/57889/}, abstract = {Perubahan sosial yang terjadi tidak hanya berpengaruh pada stratifikasi sosial, lapangan kerja, orientasi namun juga menimbulkan efek personal maupun dampak komunal. Kenagarian Taratak adalah wilayah yang merupakan bagian dari masyarakat Minangkabau yang berada di daerah rantau. Tradisi rantau, setidaknya disebabkan oleh dua hal: pertama, keinginan untuk mendapatkan kekayaan tanpa mempergunakan tanah-tanah yang ada, di mana laki-laki dalam masyarakat Minang tak mempunyai hak atas tanah-tanah warisan untuk kepentingan sendiri. Alasan kedua disebabkan oleh perselisihan-perselisihan yang menyebabkan seseorang merasa dikalahkan. Belakangan tradisi merantau untuk mencari pekerjaan itu bergeser menjadi merantau untuk pendidikan. Membaca kenagarian Taratak, sedikitbanyak juga bisa membaca persoalan-persoalan terkait di tempat lain yang mengalami perubahan mobilisasi semacam ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran pendidikan dalam transformasi sosial di Kenagarian Taratak, Sumatera Barat. untuk menjelaskan itu penelitian ini mencoba melihat bagaimana pendidikan di Sumatera Barat pada umumnya dan perkembangannya di tahun-tahun belakangan. Teori yang digunakan adalah teori perubahan sosial untuk melihat fenomena hari ini di Kenagarian Taratak dan masyarakat di daerah lainnya, serta melihat konsep pendidikan tinggi. Selain itu, Berger dan Luckmann digunakan untuk menjelaskan dasar-dasar pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari dengan metode analisa fenomenologi. Menurut kedua pemikir ini, tatanan sosial merupakan produk yang dibentuk dan diproduksi manusia yang berlangsung secara terus-menerus sepanjang eksistensinya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Selain mengamati langsung, dilakukan juga wawancara intensif dengan informan. Penelitian ini akan menampilkan informasi-informasi melalui pemaparan, penggambaran, dan menceritakan keadaan yang sebenarnya dari objek yang diteliti berdasarkan faktafakta yang ada. Dari hasil penelitian yang dilakukan, bahwa pendidikan tinggi menjadi salah satu upaya untuk membuka lapangan pekerjaan baru, kesempatan untuk mengubah status sosial, serta menciptakan generasi yang lebih peka, kritis dan terdidik. Di luar itu berbagai persoalan pendidikan juga dibicarakan untuk melihat sejauh mana kontribusi pendidikan tinggi di tengah masyarakat yang terus mengalami perkembangan serta persoalan-persoalan di dalam dunia pendidikan itu sendiri.} }