TY - THES N1 - Pembimbing : 1. Drs. M. Yusron Asrofie, MA. 2. Inayah Rohmaniyah, M.Hum., MA. ID - digilib5793 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/5793/ A1 - ALIF QORIATUL ANGFIRI - NIM. 06530012, Y1 - 2011/03/08/ N2 - Fokus dari penelitian ini penafsiran Sayyid Qutb terhadap ayat-ayat al- Qur'an yang di dalamnya terkandung kata Yahudi yang terhimpun dalam kitab Tafsir Fi Zilal al-Qur'an. Tema Yahudi dipilih mengingat semakin berkembangnya pemahaman dan kompleksnya definisi tentang istilah Yahudi. Dalam perkembangannya, istilah Yahudi seringkali dipakai sebagai simbol kejahatan. Oleh beberapa pihak, Yahudi menjadi sorotan dikarenakan perilakunya yang dianggap mencerminkan kejahatan. Tafsir Fi Zilal al-Qur'an ini penting diteliti karena termasuk salah satu kitab Tafsir modern yang ditulis secara elegan pada abad XX dan penulisnya termasuk ulama yang produktif. Beliau juga terlibat langsung dalam bersama gerakan dakwah Ikhwanul Musimin yang dikenal sebagai gerakan fundamentalis. Hal inilah melatarbelangi penulis memilih Sayyid Qutb dan tafsirnya. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif-analitik bertujuan mendeskripsikan dan menganalisis penafsiran Sayyid Qutb. Dengan pendekatan historis yang menekankan pentingnya memahami al-Qur'an dengan konteks kesejarahan, lalu diterapkan pada situasi masa kini kemudian membawa fenomena-fenomena sosial ke dalam naungan al-Qur'an. Penelitian ini: pertama, dalam Tafsir Fi Zilal al-Qur'an Yahudi dipahami sebagai golongan yang banyak diperingatkan karena banyak melanggar ketentuan yang ditetapkan Allah SWT. Terdapat empat istilah yang menunjuk kepada Yahudi. Meskipun begitu, dalam susunan bahasa Arab allazina hadu mengandung fi'il maka dapat berarti ada beberapa istilah yang isinya bersifat netral. Sedang kata al-Yahud berbentuk isim (kata benda) yang bersifat tetap. Istilah selanjutnya hudan yang berarti penganut agama Yahudi dan yahudiyan yang berarti seorang Yahudi. Sementara itu, krtik-kritik terhadap mereka ditujukan pada sikap dan perilaku mereka yang menyimpang terhadap ajaran kitab suci mereka sendiri. Sedangkan kata Bani Isra'il pada yang langsung berkaitan denga Yahudi disebutkan dalam al-Qur'an sebagai umat pilihan. Sayyid Qutb menafsirkan tentang Yahudi dan Bani Isra'il pada dasarnya tidak berupa kritik atau kecaman. Selain dari pada itu dalam Tafsir Fi Zilal al-Qur'an, diungkap beberapa istilah yang berkaitan dengan Yahudi di antaranya ahl Kitab, Kafir, dan Munafik. Sayyid Qutb menggunakan ketiga istilah tersebut karena memiliki hubungan makna yang berkaitan langsung dengan Yahudi walaupun dilihat dari karakter serta sifatnya yang mempunyai kesamaan yaitu dari segi krakter maupun sifat. Kedua menurut peneliti, penafsiran Sayyid Qutb tentang Yahudi dapat diambil relevansinya dengan konteks sekarang contohnya, pertikaian antar agama dan golongan yang sekarang banyak terjadi. Juga penyerangan-penyerangan yang berawal dari konflik antar umat beragama. Hal ini terlihat sesuai dengan penafsiran Sayyid Qutb ketika menjelaskan berbagai sifat dan karakter Yahudi yang menuurt Sayyid Qutb Yahudi banyak merujuk kepada suku bukan agama. PB - UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta KW - tafsir KW - Sayyid Qutb KW - al-Yahud KW - tafsir fi Zilal al-Qur'an M1 - skripsi TI - PENAFSIRAN SAYYID QUTB TENTANG AL-YAHUD DALAM TAFSIR FI ZILAL AL-QURAN AV - restricted ER -