<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . . "JUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF\r\nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH"^^ . "Shalat Tarawih merupakan sesuatu istilah yang dikenal dengan\r\nsebutan qiyam ar-Ramadhan di masa Rasulullah saw. san baru dikenal secara luas di\r\nkalangan umat islam sejak masa khalifah Umar ibn Khattab, dalam hal ini Rasulullah\r\nmengerjakannya secara berkelanjutan karena beliau menghawatirkan hal ini menjadi\r\nsuatu kewajiban. Masalah ini perlu dibahas karena menimbulkan suatu perdebatan\r\nbagi kalangan umat islam, pasalnya, apakah shalat tarawih itu dikerjakan dengan\r\nsebelas rakaat, dua puluh tiga rakaat, atau tiga puluh sembilan rakaat? sebab dalam\r\nhal ini pendapat beberapa riwayat yang menjelaskan hal terkait, dan tampak saling\r\nbertentangan.\r\nPerdebatan ini dilatarbelakangi oleh dua pendapat dalam memahami\r\nhadits yang diriwayatkan oleh Aisyah,pertama hadits ini dipahami sebagai pembatas\r\njumlah rakaat shalat terawih, karena itu, tidak ada alasan untuk menambah jumlah\r\nrakaat pada shalat tarawih. Kedua, hadits ini dipahami sebagai dalil dari batasan salat\r\nwitir dan bukan batasan dari shalat tarawih, karena itu tidak ada alasan untuk\r\nmelarang menambah jumlah bilangannya.\r\nPenelitian ini menggunakan penelitian pustaka yang bersifat\r\ndeskriptif-analitik-komparatif, yaitu berusaha menjelaskan dua pemikiran antara\r\npemikiran Ibnu Taimiyah dan imam As-Syafi’i menyangkut jumlah rakaat shalat\r\ntarawih, berikut faktor-faktor yang mempengaruhi pemikiran tokoh tersebut melalui\r\npendekatan sosio-historis, yaitu pendekatan yang ingin melihat sebuah pemikiran dari\r\nsituasi kesejarahan dan suasana yang melingkupinya. Agar metode pembahasan\r\ndalam hal ini dapat diketahui, sehingga perdebatan yang menyangkut kedua tokoh\r\ntersebut dapat ditemukan jawabannya.\r\nDari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa jumlah rakaat shalat\r\ntarawih menurut pendapat Ibnu Taimiyah adalah sebelas rakaat ini berdasarkan hadist\r\nAisyah yang mana hadits tersebut merupakan pembatas jumlah rakaat shalat tarawih,\r\nsebagaimana Rasulullah saw telah mencukupkan shalat tarawih dengan bilangan itu,\r\nsementara imam As-Syafi’i memehami hadits tersebut sebagai keleluasanshalat\r\ntarawih karena al-bukhari sendiri meletakan hadits tersebut dalam bab shalat witir dan\r\njumlah riwayat yang menjelaskan hal tersebut bervariasi.Sedangkan hadits ibnu\r\nkhusaif dinilai sahih dan dapat dijadikan hujah karena subtansinya telah diterima dan\r\ndiamalkanpara ulama salaf maupun khalaf, dan merupakan tingkat yang paling tinggi."^^ . "2023-11-10" . . . . "UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA"^^ . . . "FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA"^^ . . . . . . . . . . "NIM.:05360055"^^ . "Musyarofa"^^ . "NIM.:05360055 Musyarofa"^^ . . . . . . "JUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF\r\nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH (Text)"^^ . . . . . "BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf"^^ . . . "JUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF\r\nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH (Text)"^^ . . . . . "JUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF\r\nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH (Other)"^^ . . . . . . "JUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF\r\nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH (Other)"^^ . . . . . . "JUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF\r\nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH (Other)"^^ . . . . . . "JUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF\r\nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH (Other)"^^ . . . . . . "JUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF\r\nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "JUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF\r\nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "JUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF\r\nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "JUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF\r\nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . "HTML Summary of #57993 \n\nJUMLAH RAKAAT SHALAT TARAWIH PERSEPKTIF \nAL-SYAFI’I DAN IBNU TAIMIYAH\n\n" . "text/html" . . . "Islam dan Pemikiran" . .