@phdthesis{digilib58085, month = {November}, title = {FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERMASUK DALAM DAFTAR EFEK SYARIAH UNTUK PERIODE TAHUN 2007-2010}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 07390018 Nurul Muslimah}, year = {2011}, note = {Pembimbing: Dr. M. Fakhri Husein, SE., M.Si dan H. M. Yazid Afandi, M. Ag}, keywords = {Struktur Modal, Struktur Aktiva, Risiko Bisnis, Profitabilitas, ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan Perusahaan}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58085/}, abstract = {Modal merupakan unsur yang penting dalam aktivitas perusahaan. Suatu perusahaan harus memberikan perhatian yang lebih terhadap struktur modalnya. Struktur modal adalah suatu pilihan pendanaan perusahaan antara hutang dan modal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal. Dalam penelitian ini digunakan lima variabel yakni struktur aktiva, risiko bisnis, profitabilitas, ukuran perusahaan dan pertumbuhan perusahaan. Alasan pemilihan kelima variabel tersebut adalah karena adanya ketidak konsistenan hasil dari penelitian-penelitian sebelumnya. Dalam penelitian ini menggunakan empat teori yakni, pecking order theory, trade off theory, agency theory dan signaling theory. Populasi perusahaan manufaktur yang terdaftar di Daftar Efek Syariah berjumlah 75 perusahaan pada tahun 2010. Dari jumlah populasi perusahaan manufaktur tersebut terdapat 41 perusahaan yang secara konsisten mempublikasikan keuangannya secara berturut-turut dari tahun 2007-2010 yang kemudian dijadikan sampel dalam penelitian ini. Data dalam penelitian ini bersifat sekunder yang didapat dari ICMD dan dari website Bursa Efek indonesia. Analisis terhadap data tersebut menggunakan regresi linear berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hanya terdapat satu variabel yang mempengaruhi struktur modal yakni struktur aktiva. Keempat variabel yang lainnya yakni risiko bisnis, profitabilitas, ukuran perusahaan dan pertumbuhan perusahaan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap struktur modal. Secara simultan kelima variabel tersebut mampu memprediksi struktur modal sebesar 10,2\%, sedangkan sisanya sebesar 89,8\% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.} }