@incollection{digilib58114, booktitle = {Virus, Manusia, Tuhan : Refleksi Lintas Iman tentang Covid-19}, title = {ljtlhad Akar Rumput Autoetnografl (Re) lnterpretasi Teologls Seharl-harl di Masa Pandeml}, author = {- Moch Nur Ichwan}, address = {Yogyakarta}, publisher = {ICRS}, year = {2020}, pages = {39--74}, keywords = {Ijtihad, Akar Rumput, Autoetnografi, Masa Pandemi, Teologis}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58114/}, abstract = {Artikel ini bertujuan menjelaskan pengalaman keterlibatan penulisnya dalam dinamika keagamaan keislaman di dusun tempat dia tinggal, dan bagaimana dinamika itu diarahkan oleh situasi sosial, budaya, ekonomi, dan politik pada satu sisi serta pandemi Covid-19 pada sisi lain. Di dusun kami itu terjadi apa yang saya sebut "ijtihad akar rurnput", yakni ijtihad (interpretasi teologis mandiri) sehari-hari yang dilakukan oleh umat Islam, baik ulama maupun awam, di dalam komunitas atau masyarakat tertentu. Dalam konteks kampung saya, terdapat mereka yang dikenal sebagai ustaz, pengurus takmir masjid, imam, rais atau kaum, dan jemaah. Ijtihad ulama MUI, Muhammadiyah, NU, dan lain-lain), yang saya sebut "ijtihad profesional", masuk atau dikonsumsi dalam level akar rumput ini, tetapi aktor-aktor lokal juga mengonstruksi ijtihad mereka sendiri. Di sini, lahir ijtihad akar rumput yang genuine dan kontekstual di tengah-tengah masyarakat berdasarkan pengetahuan yang diperoleh dari teks-teks keagamaan, fatwa ulama, kebijakan pemerintah, ilmu kesehatan, media massa, dan common sense dalam melihat realitas sehari-hari, termasuk realitas yang disebabkan Covid-19.} }