eprintid: 5850 rev_number: 17 eprint_status: archive userid: 82 dir: disk0/00/00/58/50 datestamp: 2013-02-15 10:38:02 lastmod: 2017-03-20 09:02:57 status_changed: 2012-05-04 16:48:47 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: EDI SUPRIYADI - NIM. 06470042, title: KOMPARASI PENDIDIKAN KRITIS MANSOUR FAKIH DAN MUHAMMAD ATHIYAH AL-ABRASYI ispublished: pub subjects: tykpi divisions: jur_kis full_text_status: restricted keywords: Pendidikan Kritis note: Pembimbing: Muhammad Qowim, M.Ag. abstract: Penelitian ini berangkat dari sebuah anggapan bahwa pendidikan tidak bisa terbebas dari kepentingan politik dengan tujuan untuk melanggengkan sistem sosial ekonomi maupun kekuasaan yang ada, maka hakikat pendidikan dalam pandangan ini tidak kurang dan tidak lebih sebagai sarana untuk memproduksi sistem dan struktur sosial yang tidak adil. Pandangan ini disebut teori reproduksi dalam pendidikan. Tetapi ada juga yang beranggapan bahwa pendidikan adalah proses produksi kesadaran kritis, oleh karena itu pendidikan dalam pandangan ini lebih melihat asumsi bahwa manusia berada dalam sistem dan struktur yang mengakibatkan proses dehumanisasi, maka proses belajar merupakan upaya pembebasan manusia karena sistem dan struktur yang tidak adil. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (Library research). Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini adalah penelitian perbandingan (Comparative Study) maka Dalam melakukan pengumpulan data, peneliti menggunakan metode dokumentasi serta untuk menganalisis datanya peneliti menggunakan metode komparatif. Hasil penelitian ini berupa konsep Pendidikan Kritis Menurut Mansour Fakih dan Athiyah al-Abrasyi. Diantara konsep Pendidikan Menurut Mansour Fakih yaitu Pendidikan dan Pemberdayaan, Pendidikan dan Kesadaran Kritis Serta Pendidikan dan Humanisasi. Sementara Menurut Athiyah adalah Dasar Persamaan Pendidikan, Dasar Kebebasan pendidikan, dan Dasar Demokrasi dan Keadilan. Persamaan dari keduanya yaitu sama-sama menjungjung eksistensi fitrah manusia hal ini mereka tunjukan lewat pembelajaran dalam memposisikan hubungan pendidik dengan peserta didik yang lebih humanistik. Perbedaan dari keduanya dapat kita lihat pada orientasi pendidikan dimana Mansour mengarahkan pendidikan pendidikan untuk menuju pembebasan dan keadilan sedangkan Athiyah mengarahkan pendidikan untuk pembentukan peribadi yang menjiwai ajaran nilai-nilai agama Islam. date: 2011-03-25 date_type: published institution: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta department: Fakultas Tarbiyah thesis_type: skripsi thesis_name: other refereed: TRUE referencetext: update terakhir : 2011-03-25 15:19:28 ; nama file diserver lama : digilib-uinsuka--edisupriya-5630-1-edisupr-i.pdf ; letak file diserver lama : ./files/disk1/113/digilib-uinsuka--edisupriya-5630-1-edisupr-i.pdf ; url download server lama : /download.php?id=6250 ; nama file lama : EDI SUPRIYADI - NIM. 06470042 KOMPARASI PENDIDIKAN KRITIS MANSOUR FAKIH DAN MUHAMMAD ATHIYAH AL-ABRASYI.pdf ; format file : application/pdf ; besar file : 1036221 Kb. penulis : ; Copyright (c) 2010 by Perpustakaan Digital UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Verbatim copying and distribution of this entire article is permitted by author in any medium, provided this notice is preserved. citation: EDI SUPRIYADI - NIM. 06470042, (2011) KOMPARASI PENDIDIKAN KRITIS MANSOUR FAKIH DAN MUHAMMAD ATHIYAH AL-ABRASYI. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/5850/1/BAB%20I%2CV%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/5850/2/BAB%20II%2CIII%2CIV.pdf