%0 Thesis %9 Skripsi %A Fena Wardatul Fitria, NIM.: 18103080034 %B FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM %D 2023 %F digilib:58600 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K productive zakat; BAZNAS; interest-free revolving capital; Qorḍ Al-Ḥasan %P 122 %T PENYALURAN ZAKAT PRODUKTIF MELALUI PROGRAM PEMBERIAN MODAL BERGULIR TANPA BUNGA DI BAZNAS KABUPATEN PACITAN %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58600/ %X Zakat produktif adalah zakat yang diberikan kepada mustahik dalam bentuk modal untuk kemudian dikembangkan dalam menjalankan kegiatan ekonomi. BAZNAS Pacitan merupakan salah satu lembaga pengelola zakat, infak, dan sedekah yang berada di wilayah Kabupaten Pacitan. Dalam menyalurkan zakat produktifnya, BAZNAS Pacitan mengaplikasikan pada program pemberian modal bergulir tanpa bunga bagi para pelaku usaha mikro di pasar tradisional. Pada pelaksanaan program ini BAZNAS bekerjasama dengan Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perindustrian Kabupaten Pacitan sebagai pembantu dalam mengelola pengembalian dana bergulir. Namun dalam praktiknya penyusun menemukan ada salah satu penerima yang mengalami kredit macet dalam pengembalian dana dan belum adanya bukti tertulis atau MoU terkait kerjasama BAZNAS dengan Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perindustrian Pacitan. Penelitian ini menguraikan bagaimana mekanisme penyaluran zakat produktif pada program ini, mustahik golongan apa yang menerima zakat produktif, dan akad apa yang digunakan dalam perjanjiannya. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang berlokasi di BAZNAS Kabupaten Pacitan. Penelitian ini menggunaka metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif analitis, dengan menggunakan pendekatan normatif. Dalam teknik pengumpulan data, penulis menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi yang berkaitan dengan penelitian. Data-data yang diperoleh dianalisis menggunakan tiga alur kegiatan analisis yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teori yang digunakan penulis dalam penelitian adalah teori zakat produktif, pendayagunaan zakat, dan akad qarḍ al-ḥasan. Hasil dari penelitian ditemukan bahwa mekanisme dalam penyaluran zakat produktif di BAZNAS Kabupaten Pacitan dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu proses perencanaan, proses pelaksanaan, dan proses monitoring program. Dari ketiga tahapan tersebut, pelaksanaan pada proses monitoring program dirasa masih kurang maksimal dilakukan oleh pihak BAZNAS. Pada pemilihan mustahik, BAZNAS Pacitan menggolongkan penerima dana bantuan dalam kategori golongan miskin. Sedangkan dalam penggunaan akad qarḍ al-ḥasan adanya mustahik yang mengalami kredit macet akan diberikan toleransi dengan memperpanjang waktu pembayaran pinjaman. %Z Pembimbing: Saifuddin, SHI., MSI.