@phdthesis{digilib58895, month = {January}, title = {PERSEPSI SOSIAL ANAK WAQF-E NOU DALAM MENENTUKAN PILIHAN KARIR PADA JEMAAT AHMADIYAH DI YOGYAKARTA}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 19105040071 Inggriana Sahara Bintang}, year = {2023}, note = {Pembimbing: Dr. Munawar Ahmad, SS. Msi}, keywords = {wakaf; Ahmadiyah; persepsi sosial; waqf}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/58895/}, abstract = {Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) mempunyai program wakaf yang diberi nama Waqf-e Nou. Waqf-e Nou merupakan gerakan wakaf sejak dini, dilakukan oleh orang tua yang memiliki anak dalam kandungan untuk mewakafkan janinnya kepada agama dan mengabdikan diri bagi keberlangsungan Jemaat Ahmadiyah. Anak Waqf-e Nou akan tumbuh sebagai anak spesial yang hidup untuk kepentingan Jemaat, kebebasan dalam hidupnya akan menjadi tanda tanya besar. Sebagai manusia yang memiliki kebebasan, anak Waqf-e Nou berhak memilih untuk melakukan taat sistem atau inovasi sistem dalam hal pendidikan maupun karir pengabdiannya. Ada sebuah pembentukan persepsi yang dialami individu sebagai anak wakaf, dimana mereka merasa mampu untuk meninggalkan segala kebebasan yang ada, dan menjalani aturan-aturan yang dibentuk oleh sistem. Penelitian ini hendak menjawab dua hal, yakni (1) bagaimana persepsi anak waqfe nou terhadap program Waqf-e Nou; dan (2) bagaimana komunitas internal serta eksternal memberikan persepsi kepada anak Waqf-e Nou dan; (3) bagaimana anak waqf-e nou menyikapi kapabilitasnya dalam mengisi tujuan hidup serta pilihan karir pada program Waqf-e Nou. Penelitian ini melihat praktik persepsi sosial dalam kerangka teori Persepsi Sosial dan Manajemen Kesan dalam Pengambilan Keputusan oleh Rajendra Pandit. Dimana menurut Pandit, latarbelakang pengambilan keputusan dapat dilihat melalui persepsi sosial dan manajemen kesan yang mempengaruhi. Namun dalam penelitian ini, pengambilan keputusan yang diperoleh hanya dilihat dari aspek persepsi sosial saja. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara yang menggunakan teknik purposive sampling untuk menentukan informan, dilengkapi data pengalaman individu. Analisis data penelitian dilakukan dengan cara (1) pengumpulan data; (2) reduksi data; (3) penyajian data; (4) verifikasi data; (5) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pengalaman individu Waqf-e Nou yang diperoleh dari lingkungan sejak kecil memiliki pengaruh besar terhadap pendidikan dan pilihan karir; (2) pengambilan keputusan dalam memilih karir untuk pengabdian secara mayoritas merupakan hasil dari pengolahan persepsi sosial dan manajemen kesan dari komunitas internal Jemaat Ahmadiyah. Otoritas Khalifah merupakan jawaban bagi anak-anak Waqf-e Nou yang melanjutkan status wakaf. Anak Waqf-e Nou memilih taat sistem dan berkarir sebagai muballigh, ataupun inovasi sistem dengan berkarir sebagai non-muballigh, akan tetap berakhir pada pengabdian. Dengan demikian, tampak bahwa pengambilan keputusan dilatarbelakangi oleh persepsi sosial dimana persepsi tersebut diperoleh dari kehidupan yang dijalaninya sebagai anggota dari organisasi internal.} }