%A BINTI MUZAYYANAH - NIM. 06240002 %O Pembimbing: 1. Achmad Muhammad, M.Ag. 2. Muhammad Toriq Nurmadiansyah, S,Ag., M.Si. %T ANALISIS MANAJEMEN CASH FLOW HIMPUNAN ANAK-ANAK MASJID JOGOKARIYAN YOGYAKARTA %X Salah satu pilar keberdayaan Organisasi adalah aspek dana atau keuangan. Oleh karena itu Hammas sangat memerlukan manajemen keuangan, yakni kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian, dan penyimpanan dana, yang dimiliki oleh Hammas. Melihat pentingnya fungsi keuangan dalam suatu lembaga, akan sangat baik jika kegiatan pengeloalaan keuangan diatur dengan menggunakan manajemen yang tepat. Manajemen ini sangat membantu efisiensi dan efektivitas kerja, sebab manajemen selalu mengutamakan sistematisasi kerja. Berdasarkan latar belakang tersebut penelitian ini ingin mengetahui bagaimana implementasi manajemen cash flow himpunan anak-anak Masjid Jogikariyan Yogyakarta?; dan bagaimana gambaran keunggulan (best practice) dalam pengelolaan cash flow yang diterapkan oleh himpunan anak-anak Masjid (Hamas)? Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang datanya berdasarkan sumber primer dan sekunder yang lokasinya di Masjid Jogokariyan Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Implementasi manajemen cash flow (aliran kas) Hamas adalah berusaha memanfaatkan sumber-sumber dana keegiatan secara efisien. Mulai dari menyusun rencana anggaran, sumber dan laporan keuangan hammas, pengelolaan anggaran, pengendalian anggaran, dan menjalin hubungan Hamas dengan Takmir Masjid dengan membentuk sebuah tim; a) Penyusunan rencana anggaran Hamas adalah memuat seluruh kegiatan, perkiraan kegiatan untuk melaksanakan kegiatan tersebut, dan sumber dana yang disusun untuk memenuhi biaya yang diperlukan selama melaksanakan kegiatan; b) Sumber dana Hamas diperoleh dari Bendahara Takmir Masjid yang disesuaikan dengan kegiatan rutin Hamas dan para donatur yang sengaja menyumbangkan dananya untuk kegiatan Hamas. Kemudian dana yang masuk dan keluar di laporkan dalam bentuk bulanan dan tahunan; c) Pengelolaan anggaran, sepenuhnya dilakukan oleh bendahara dengan memasukkan pada pembukuan keuangan agar lebih mudah melakukan persiapan laporan pembukuan keuangan; d) Dalam pelaksanaan pengendalian anggaran dilakukan Ketua Hamas dan bendahara. Pengecekan ini dimaksudkan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti: kesalahan pembukuan, bukti pengeluaran atau penerimaan yang belum dibukukan, uang titipan, kas bon pribadi atau kas bon yang dibenarkan untuk dibukukan, kekurangan atau kelebihan pembayaran karena kesulitan uang kecil, kelupaan penulisan dan penyalahgunaan keuangan; dan 2) Berdasarkan pada tujuh prinsip-prinsip manajemen keuangan yang ada, bahwa gambaran keunggulan (best practice) dari manajemen cash flow Hamas adalah pada prinsip transparan, akuntabilitas, dan value of money. Sementara pada konsistensi, integritas, kelangsungan hidup organisasi tidak begitu terlihat. Keunggulan pada prinsip transparan, akuntabilitas, dan value of money, dapat dilihat dari aliran kas penerimaan dan pengeluaran. Kas penerimaan lebih besar dari pengeluaran sehingga dalam pelaksanaan kegiatan, Hamas tidak mengalami deficit keuangan. Diketahui besarnya penerimaan atau sebaliknya, menunjukkan bahwa laporan keuangan dilakukan secara transparasi, akuntabilitas dan value of money. %K manajemen cash flow, anak-anak masjid %D 2011 %I UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta %L digilib5908