eprintid: 5940 rev_number: 17 eprint_status: archive userid: 8 dir: disk0/00/00/59/40 datestamp: 2015-01-28 02:04:35 lastmod: 2015-10-19 03:40:32 status_changed: 2012-05-04 16:48:59 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: TUTI HARTINI, NIM. 04230042 title: FUNDRAISING PADA RUMAH SINGGAH AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA ispublished: pub subjects: K divisions: jur_iks full_text_status: restricted keywords: Anak Jalanan, fundraising, rumah singgah, Sistem, Pola note: Pembimbing: Drs. Azis Muslim, M.Pd. abstract: ABSTRAK Berkenaan dengan langkah Pemerintahan kota Yogyakarta melalui Dinsosnakertrans memasang papan imabuan untuk tidak memberi kepada anak jalanan (Anjal) di 16 titik perempatan kota Yogyakarta. Sehubungan dengan kebijakan tersebut maka lembaga sosial Rumah Singgah Ahmad Dahlan (RSAD) Yogyakarta merupakan satu lembaga sosial yang fokus menangani anak-anak jalanan, terletak di Kampung Sidobali UH 11/No. 396 Kelurahan Muja Muju, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Untuk menjalankan misi tersebut maka (RSAD) Yogyakarta menjalankan program Fundraising sebagai sumber pendanaan. Fundraising adalah salah satu kegiatan yang dilakukan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat untuk mendapatkan dana sebagai penopang finansial proses yang dilakukan. Dan yang diterima tidak hanya dalam bentuk uang namun di dalamnya tercakup upaya mendapatkan bantuan atau dukungan non-uang, seperti sumbangan pemikiran, tenaga, pinjaman tempat dan fasilitas. Beberapa pelaksanaan program Fundraising yang dilakukan oleh lembaga sosial, antara lain: Iklan, Surat pribadi/direc mail, Email/internet, Telepon, Tatap muka, Proposal dan Pemaksimalan media. Unsur penting dalam program Fundraising adalah: Kebutuhan donatur, Segmentasi, Identifikasi Profil Donatur, Positioning, Produk, Harga dan biaya transaksi, Promosi, dan Maintenance. Fundraising pada Rumah Singgah Ahmad Dahlan (RSAD) Yogyakarta memiliki donatur tetap dengan aset Rp.2,1 juta rupiah tiap bulannya sebagai dana mati untuk kebutuhan proses penanganan anak jalanan. Sistem yang digunakan adalah total foot ball dengan menempatkan seluruh pengurus sebagai Fundraiser untuk menjalin hubungan dengan lembaga donatur atau perseorangan. Pola yang digunakan adalah: Volunterisme Individu, Kerelawanan, Volunterisme Kelompok. Bentuk pelaksanaanya adalah: Pengajuan proposal langsung, Ikalan dan Brosur, Iklan Melalui Internet dan Tatap Muka. faktor penghambat yang terjadi adalah kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) serta minimnya Donatur, sedangkan yang menjadi sarana pendukung adalah: Semangan Fundraiser serta adanya Donatur tetap tiap bulanya. div date: 2015-01-28 date_type: published institution: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta department: /S1 - Skripsi/Fakultas Dakwah/ thesis_type: skripsi refereed: TRUE citation: TUTI HARTINI, NIM. 04230042 (2015) FUNDRAISING PADA RUMAH SINGGAH AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/5940/1/BAB%20I%2C%20IV%2C%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/5940/2/BAB%20II%2C%20III.pdf