eprintid: 59804 rev_number: 12 eprint_status: archive userid: 12243 dir: disk0/00/05/98/04 datestamp: 2023-07-12 01:36:54 lastmod: 2023-07-12 01:36:54 status_changed: 2023-07-12 01:36:54 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id creators_name: Muhammad Muammar Kadafi, NIM.: 17103060044 title: KEDUDUKAN ISTRI NON MUSLIM DALAM KEWARISAN (STUDI KOMPARATIF KOMPILASI HUKUM ISLAM PASAL 171 DAN PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NO.16K/AG/2010) ispublished: pub subjects: il_huk subjects: war_isl divisions: jur_pma full_text_status: restricted keywords: istri non muslim; Kompilasi Hukum Islam Pasal 171; keadilan; AL-Farabi note: Pembimbing: Drs. Abd. Halim, M. Hum. abstract: Di tengah perkembangan sosial dan budaya masyarakat saat ini. Problematika kewarisan ini juga merupakan salah satu kasus yang sangat berpotensial menimbulkan konflik, termasuk problematika kewarisan beda agama yang menjadi salah satu penghalang hukum waris. Permasalahan kewarisan beda agama bukan merupakan masalah baru yang terjadi di masa sekarang ini, khususnya di Indonesia. Di Indonesia hukum kewarisan Islam telah dijelaskan dalam Kompilasi Hukum Islam Pasal 171 dan Putusan Mahkamah Agung nomor 16K/AG/2010. Terdapat perbedan status akhir penerimaan hak waris kepada istri non muslim yang berbeda keyakinan tersebut. Sehingga perlu adanya analisis perbedaan kedudukan istri non muslim dalam kedua hukum tersebut. Begitu pula dari kacamata keadilan, karena seorang istri tentunya mempunyai harta bersama dan bertanggung jawab penuh setelah kematian suaminya. Terdapat macam-macam teori mengenai keadilan dalam sejarah umat manusia, termasuk teori keadilan Al-Farabi dan Aristoteles. Penelitian ini bersifat kepustakaan, dengan pendekatan filosofis. Sumber data penelitian ini meliputi bahan primer berupa data Kompilasi Hukum Islam Pasal 171, Putusan Mahkamah Agung No.16K/AG/2010, dan teori keadilan Al-Farabi & Aristoteles. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-kualitatif-komparatif dengan deskripsi yang bertitik tolak pada suatu pokok permasalahan serta memberikan kesimpulan, dan penulisan yang membandingkan antara data satu dengan data yang lainnya kemudian ditarik kesimpulan. Hasil Penelitian menujukkan bahwa: Pertama, kedudukan istri non muslim menurut Kompilasi Hukum Islam Pasal 171 dan Putusan Mahkamah Agung No.16K/AG/2010 memiliki kesamaan yaitu bukan merupakan ahli waris. Serta perbedaan di antara dua hukum tersebut yaitu pada Kompilasi Hukum Islam Pasal 171 istri non muslim tidak mendapatkan harta warisan, sedangkan pada Putusan Mahkamah Agung No.16K/AG/2010 istri non muslim mendapatkan harta warisan melalui wasiat wajibah. Kedua, berdasarkan teori keadilan Al-Farabi kedudukan istri non muslim pada Kompilasi Hukum Islam Pasal 171 dan Putusan Mahkamah Agung No.16K/AG/2010 sudah sesuai dengan dengan prinsip keadilan. Dan berdasarkan teori keadilan Aistoteles, kedudukan istri non muslim pada Kompilasi Hukum Islam Pasal 171 dan Putusan Mahkamah Agung No.16K/AG/2010 tidak sesuai dengan prinsip keadilan. date: 2023-05-17 date_type: published pages: 105 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: Muhammad Muammar Kadafi, NIM.: 17103060044 (2023) KEDUDUKAN ISTRI NON MUSLIM DALAM KEWARISAN (STUDI KOMPARATIF KOMPILASI HUKUM ISLAM PASAL 171 DAN PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NO.16K/AG/2010). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59804/1/17103060044_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/59804/2/17103060044_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf