TY  - THES
N1  - Pembimbing: Dra. Nadlifah, M.Pd.
ID  - digilib60850
UR  - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/60850/
A1  - Nrrma Arofati Maulana, NIM.: 18104030002
Y1  - 2023/08/15/
N2  - Sibling rivalry merupakan fenomena yang umum terjadi dalam keluarga dan dapat memiliki dampak terhadap hubungan antara saudara kandung. Sebagai upaya untuk mengendalikan sibling rivalry tersebut agar tidak memicu konflik hubungan saudara, maka memerlukan kehadiran orang tua sebagai pihak yang bertanggungjawab penuh atas interaksi anak-anak mereka. Dengan demikian penelitian ini bertujuan untuk 1) memahami perilaku sibling rivalry yang terjadi pada anak usia 5-6 tahun di RT 16 RW 08 Desa Sawo 2) mengetahui peran orang tua dalam mengatasi perilaku sibling rivalry pada anak usia 5-6 tahun di RT 16 RW 08 Desa Sawo 3) menguraikan berbagai faktor pendukung dan penghambat peran orang tua dalam mengatasi perilaku sibling rivalry. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif, artinya penelitian yang dilakukan secara mendalam, intensif, dan terperinci terhadap fenomena tertentu adapun fenomena yang dimaksud adalah perilaku sibling rivalry. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus 2022 sampai Oktober 2022 yang bertempat di di RT 16 RW 08 Desa Sawo Kecamatan Dukun Kabupaten Gresik. Subjek penelitian ini adalah 4 keluarga yang terdiri dari ayah ibu serta dua orang anak termuda. Teknik pengumpulan data dilaksanakan dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Sedangkan uji keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa (1) perilaku sibling rivalry yang terjadi pada anak usia 5-6 tahun ditunjukkan dengan sikap cemburu terhadap saudara kandungnya yang dipicu oleh anggapan perbedaan perhatian yang ditunjukkan oleh orang tuanyal (2) optimalisasi peran orang tua dalam mengatasi perilaku sibling rivalry ditunjukkan dalam beberapa bentuk yaitu orang tua berperan dalam memberikan pendampingan dengan pengoptimalan dukungan emosional yang mendalam, orang tua berperan dalam membangun komunikasi yang baik melalui pengoptimalan pada dialog yang terbuka, orang tua berperan dalam memberikan kesempatan anak-anak mereka untuk menyelesaikan konfliknya sendiri dengan mendorong untuk membiasakan sikap mandiri, orang tua berperan dalam pengawasan sikap dengan pengoptimalan pada arahan berbasis norma-norma yang jelas, dan orang tua berperan dalam pemberian motivasi kepada setiap anaknya melalui pemberian apresiasi yang adil. 3) faktor pendukung dan penghambat peran orang tua dalam mengatasi perilaku sibling rivalry. Untuk faktor pendukungnya meliputi memberikan perhatian yang adil, pembagian peran dalam keluarga dan Pembiasaan dalam pola asuh. Sedangkan faktor penghambatnya meliputi, rentang usia anak yang berdekatan serta Kesadaran dari orang tua.
PB  - UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
KW  - Perilaku Sibling Rivalry; peran orang tua; anak usia 5-6.
M1  - skripsi
TI  - OPTIMALISASI PERAN ORANG TUA DALAM MENGATASI PERILAKU SIBLING RIVALRY ANAK USIA 5-6 TAHUN DI RT 16 RW 08 DESA SAWO KECAMATAN DUKUN KABUPATEN GRESIK
AV  - restricted
EP  - 130
ER  -