eprintid: 61039 rev_number: 10 eprint_status: archive userid: 13169 dir: disk0/00/06/10/39 datestamp: 2023-10-10 06:07:57 lastmod: 2023-10-10 06:07:57 status_changed: 2023-10-10 06:07:57 type: thesis metadata_visibility: show contact_email: muchti.nurhidaya@uin-suka.ac.id creators_name: Alwi Habibi, NIM. 16510004 title: KONSEP IDEOLOGI PROFETIK DALAM PANDANGAN ALI SYARIATI SKRIPSI ispublished: pub subjects: A divisions: aqfi full_text_status: restricted keywords: Ali Shari'ati, Ideology; Tawhid, Prophetic; Humanization; Liberation; Transcendence. note: Pembimbing: Moh Arif Afandi, S.Fil.I, M.Ag abstract: Dalam konteks hidup bernegara dan bermasyarakat dibutuhkan sebuah arah dan tujuan. Arah dan tujuan dimaksudkan guna mendapatkan pemaknaan dalam hidup. Makna di dalam hidup berkaitan dengan cara pandang yang di gunakan untuk melihat realitas. modernitas tak terbendung arusnya, jarak yang dulu menjadi halangan utama manusia menjelajahi dunia kini bukan lagi menjadi persoalan karena percepatan perkembangan teknologi. Konsekuensi dari hal tersebut membuat ruang hidup bernegara dan masyarakat tidak lagi privat. Akibatnya arus deras ideologis pun ikut berseliweran dan perlahan mempengaruhi suatu bangsa dan masyarakat. selayaknya raushanfikr, Ali Syari’ati merespon masalah ini dengan jeli dan segeramemabngun ideologi sebagai counter terhadap serangan ideologi luar yang masuk. Terdapat dua rumusan utama dalam penelitian ini, yaitu bagaimana gagasan ideologi Ali Syari’ati dan konsepsi ideologi Profetik dalam pandangan Ali Syari’ati. Untuk melacak jawaban dari rumusan masalah tersebut, penulis menggunakan metode deskriptif-analitis dengan penekanan kuat pada jenis penelitian kepustakaan, penelitian ini bertujuan untuk menangkap bentukan ideologi yang digagas Syariati sebagai ideologi alternatif dalam dunia Islam. Penelitian ini mengungkap bahwa gagasan ideologi Syariati dibangun atas dasar nilai Islam. Khususnya berada pada konsepsi Tauhid. Tauhid mengemban semangat kesatuan antara hubungan manusia, alam dan Tuhan. Relasi kesatuan antara manusia, alam, dan Tuhan membentuk hubungan yang harmonis dan saling terkait tanpa adanya pertentangan. kesatuan berupaya melihat bahwa segala-sesuatu yang terkait dengan entitas material maupun spiritual terhubung dengan “yang tersembunyi” (Dzat). Cara pandang ini memuat nilai-nilai ideologi profetik. Ideologi profetik membawa tiga unsur penting di dalamnya. Pertama, Humanisasi, yaitu upaya memanusiakan manusia, yang mana dalam pemikiran Syari’ati humanisasi terangkum pada semangat pencarian sifat-sifat natural manusia. seperti kesadaran diri, kehendak bebas dan kreatifitas. Kedua, Unsur Liberasi, memuat pembebasan dalam sistem dan struktur masyarakat, berupa kritik terhadap ilmu pengetahuan barat, objektivasi agama dan pertentangan ideologis yang menguasai masyarakat. Ketiga, Transendensi sebagai upaya menghadirkan tuhan dalam segala aspek kehidupan, pandangan ini terangkum dalam konsep tauhid; kesatuan antara manusia, alam dan tuhan. Transendensi juga menjadi muara dari unsur humanisasi dan liberasi. date: 2023-08-18 date_type: published pages: 99 institution: UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA department: FAKULTAS USHULUDDIN DAN PEMIKIRAN ISLAM thesis_type: skripsi thesis_name: other citation: Alwi Habibi, NIM. 16510004 (2023) KONSEP IDEOLOGI PROFETIK DALAM PANDANGAN ALI SYARIATI SKRIPSI. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA. document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61039/1/16510004_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf document_url: https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61039/2/16510004_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf