%0 Thesis %9 Skripsi %A Wahyu Purwandari, NIM: 00410007 %B FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN %D 2004 %F digilib:61346 %I UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA %K Pendidikan Islam; Yayasan Kristen; Yayasan Islam; Latar belakang Pendidikan %P 122 %T KOMITMEN BERAGAMA ISLAM ANTAR SISWA BERLATAR BELAKANG SD YAYASAN KRISTEN DAN SD YAYASAN ISLAM (Studi Kasus Siswa Kelas II SLTP Negeri 15 Yogyakarta) %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61346/ %X Penelitian ini dilatarbelakangi adanya siswa yang beragama Islam namun memiliki latar belakang SD dari Yayasan Kristen di SLTP Negeri 15 Yogyakarta. Penelitian ini ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana komitmen beragama Islam pada siswa yang berlatar belakang SD Yayasan Kristen yang beraga Islam tetapi tidak pernah menerima Pendidikan agama Islam bila dibandingka siswa yang berlatar belakang Yayasan beragama Islam. Dari penelitian ini dapat diketahui bagaimana pengaruh latar belakang Pendidikan terhadap komitmen beragama Islam mereka serta dapat diketahui sesungguhnya factor-faktor yang mempengaruhi komitemen beragama siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan yang brsifat kasus. Tekmnik pengumpulan data menggunakan sampling. Data dikumpulkan dengan metode observasi, dokumentasi dan interview, kemudian dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah siswa yang memiliki latar belakang SD Kristen maupun Yayasan Islam dalam hal komitmen beragama masih rendah (kurang komitmen). SD Yayasan Islam lebih baik dalam pengetahuan agama sehingga menunjang bagi keyakinan dan pelaksanaan mereka terhadap syariat Islam. Faktor-faktor yang sesungguhnya mempengaruhi komitmen para siswa dalam beragama Islam sangat banyak diantaranya dari keluarga, sekolah dan masyarakat. Saran dalam penelitian ini adalah orangtua hendaknya memperhatikan Pendidikan agama Islam anak-anaknya dengan memasukkan anaknya ke Lembaga Pendidikan yang terdapat materi Pendidikan Agama islam. Optimalisasi kegiatan keagamaan yang telah berjalan di SLTP Negeri 15 Yogyakarta. Pemerintah dalam mengambil kebijakan pelajaran Pendidikan Agama Islam agar tidak berdampak negative pada komitmen beragama anak.