TY  - THES
N1  - Pembimbing: Muchammad Abrori, S.Si.
ID  - digilib61415
UR  - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61415/
A1  - PARMONO, NIM : 99434303
Y1  - 2004/12/21/
N2  - Manusia dalam hidupnya banyak menghadapi berbagai macam persoalaan.
Salah satu diantaranya adalah masalah yang memerlukan jawaban optimal
(maksimal atau minimal) sesuai dengan kendala-kendala yang ada atau dengan
kata lain masalah pemrograman tinier. Pada tahun 194 7 George Dantzig telah
berhasil mengajukan metode simpleks untuk mcnyclesaikan masalah
pemrograman linier. Banyak buku yang mengungkap tentang metode simpleks,
tetapi tidak diungkap mengenai teori yang mendasari metode simpleks secara jelas
dan rinci. Tujuan pertama penulisan skripsi ini adalah mengkaji teori metode
simpleks secara jelas dan rinci hingga diketahui teori yang mendasari metode
simpleks dalam penyelesaian masalah pemrograman linier. Tujuan kedua adalah
mengkaji penerapan metode simpleks, khususnya dalam Islam. Dalam hal ini
dijelaskan prosedur penyelesaian secara rinci mulai dari pemodelan hingga
didapatkan penyelesaian optimal. Namun sebelum diungkap tentang prosedur
penyelesaian, ditentukan <lulu dalam bidang apa metode simpleks bisa diterapkan
dalam Islam.
Metode simpleks sebagai suatu cara dalam penyelesaian masalah
pemrograman linier didasarkan pada teori aljabar matriks, khususnya operasi
elementer baris. Operasi elementer baris yang ada dalam metode simpleks
meliputi: suatu baris dikalikan dengan konstanta k dan suatu baris ditambah
dengan k kali baris lain, dimana k -=t= 0. Dalam Islam metode simpleks bisa
diterapkan dalam bi dang jual beli suatu barang. Dengan kendala-kendala yang ada
metode simpleks digunakan untuk menentukan jumlah barang yang akan dijual
guna memperoleh untung maksimal.
Studi ini juga menunjukkan keberadaan umat Islam sebagai pelaku proses
penyelesaian masalah pemrograman linier dalam Islam. Ketika umat Islam
menggunakan metode simpleks, dimana sebagai tujuan utamanya adalah masalah
finansial maka hal ini kurang pas dalam Islam. Artinya mereka menggunakan
kehendaknya sendiri sebagai seorang manusia atau dengan kata lain keberadaan
mereka hanya menuruti nafsu manusiawinya untuk mendapatkan keinginan dalam
hidupnya. Sedangkan dalam Islam yang berkehendak atas segala sesuatu tidak ada
yang lain kecuali hanya Tuhan. Keberadaan manusia hanya "manembah" (bahasa
Jawa) atau taat atas kehendak-Nya dalam menemukan kedamaian dan
kesejahteraan bersama.
PB  - UIN SUNAN KALIJAGA
KW  - pemrograman linear; matriks; vektor; visibel basis awal
M1  - skripsi
TI  - ANALISIS METODE SIMPLEKS DALAM MASALAH PEMROGRAMAN LINIER DAN PENERAPANNYA DALAM ISLAM
AV  - restricted
ER  -