@phdthesis{digilib61519, month = {August}, title = {EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN MANGSIAN Phyllanthus reticulatus) TERHADAP Salmonella typhi PADA MENCIT (Mus musculus)}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM: 18106040004 Rizalatul Fitria}, year = {2023}, note = {Pembimbing: Dr. Arifah Khusnuryani, S.Si., M.Si. dan Dr. Isma Kurniatanty, S.Si., M.Si.}, keywords = {antibakteri; demam tifoid; in vivo; Phyllanthus reticulatus Salmonella typhi; Phyllanthus reticulatus.}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61519/}, abstract = {Adanya resistensi S. typhi terhadap antibiotik diperlukan alternatif obat. Tumbuhan Phyllanthus reticulatus mengandung senyawa asam tanat, terpenoid, flavonoid, fenolik dan steroid yang memiliki kemampuan sebagai antibakteri. Penelitian ini dilakukan secara in vivo yang diharapkan dapat menjadi alternatif obat akibat infeksi bakteri S. typhi. Hewan uji menggunakan mencit jantan galur Balb-C yang dibagi menjadi lima kelompok, setiap kelompok terdiri dari lima ekor mencit. Pengujian terhadap hewan uji dilakukan dengan cara pengukuran suhu rectal serta pemberian antibiotik kloramfenikol 1,43 mg/kgBB dan ekstrak etanol daun mangsian dengan dosis 250 mg/kgBB, 500 mg/kgBB, dan 750 mg/kgBB secara oral. Analisis data dilakukan menggunakan SPSS dengan uji oneway ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil pengukuran suhu menunjukkan peningkatan suhu pada hari ke-1 pada semua kelompok dan mengalami penurunan pada hari ke-5 dan ke-10. Kelompok yang diberi kloramfenikol (KP) dan kelompok ekstrak etanol daun mangsian dosis 750 mg/kgBB (KU3) merupakan kelompok yang mengalami penurunan suhu paling rendah. Sedangkan perhitungan jumlah koloni bakteri S. typhi menunjukkan adanya penurunan. Kelompok dengan dosis 750 mg/kgBB merupakan kelompok dengan penurunan jumlah koloni S. typhi paling tinggi. Analisis data menunjukkan nilai rata-rata setiap kelompok perlakuan tidak berbeda nyata, artinya ekstrak etanol daun mangsian tidak memiliki efek yang berbeda secara signifikan terhadap pertumbuhan bakteri S. typhi pada mencit.} }