TY - THES N1 - PEMBIMBING: Arifah Khusnuryani M. Si ID - digilib61841 UR - https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61841/ A1 - Farida Usriana, NIM. 99454169 Y1 - 2005/05/31/ N2 - Air bekas cucian beras jarang dimanfaatkan, biasanya air tersebut langsung dibuang ke saluran air, padahal air tersebut kernungkinan bisa dimanfaatkan karena ada zat-zat gizi dari beras yang terlarut dalam air. Dengan dernikian air bekas cucian beras dapat dirnanfaatkan sebagai penarnbah zat hara bagi tanaman, termasuk tanarnan bayarn cabut. Peneiitian ini rnenggunakan rnetode eksperirnen dengan pola rancangan acak lengkap. SampeJ diambil secara acak pada air bekas cucian beras. Perlakuan yang digunakan adalah pemberian air bekas cucian beras yang bervariasi. Variasi per1akuan yang digunakan yaitu: dengan 0% sebagai kontrol, 25%, 50%, 75%, I 00% sebagai pedakuan rnasing-rnasing hma kali ulangan. Parameter yang dipakai mengetahui perbedaan perlakuan tiap kelompok, beda atau analisis varian satu arah (one way anova) yang djJanjutkan dengan wilayah Berganda (Duncan's A1ultiple Range Test) ada perbedaan Hasil penehtian yang dianalisis melalui anahsis varian dan uji DMRT sebagai bahwa air bekas cucian beras rnemacu perturnbuhan tanarnan rnasalah, perurnusan tujuan, perumusan hipotesis, perumusan prosedur kerja, pelaksanaan kegiatan penelitian, rnengurnpulkan data, anahsis data, pembahasan hasil pene1itian, penarikan kesirnpulan dan rnengkornunikasikan hasil penelitian. Hasil peneJitian yang berupa produk penelitian me!iputi fakta dan konsep. Kata kunci: Air bekas cucian beras, perturnbuhan, tanarnan bayam cabut (Amaranthus tricolor). PB - UIN SUNAN KALIJAGA KW - Air bekas cucian beras KW - perturnbuhan KW - tanarnan bayam cabut (Amaranthus tricolor). M1 - skripsi TI - PENGARUH AIR BEKAS CUCIAN BERAS TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN BAYAM CABUT (Amaranthus tricolor) SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI DI MA AV - restricted EP - 120 ER -