@phdthesis{digilib61904,
           month = {June},
           title = {RINDU DALAM PEMIKIRAN IMAM AL-GHAZALI STUDI KITAB IHYA? ULUM AL-DIN},
          school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA},
          author = {NIM.: 17105010020 Misbachul Munir},
            year = {2023},
            note = {Pembimbing: Dr. H. Zuhri, S.Ag. M.Ag.},
        keywords = {Syauq, Tasawuf, al-Ghazali},
             url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/61904/},
        abstract = {Skipsi ini mendiskusikan tentang Syauq atau dalam terjemahan ke dalam bahasa Indonesia menjadi Rindu. Dalam kajian Tasawuf, kaum sufi memberi nama kerinduan  dengan ungkapan  Syauq. Banyak penjelasan mengenai Syauq, namun skripsi ini berfokus pada Syauq persfektif Im{\=a}m al-Ghaz{\=a}l{\=i} dalam kitab Ihy{\=a}? Ul{\=u}m al-D{\=i}n serta penjelasn Syauq dalam konteks tasawuf, kemudian mencari perbedaan dan persamaan mengenai Syauq dari Im{\=a}m al-Ghaz{\=a}l{\=i} dari para kaum sufi seperti R{\=a}bi?ah al-Adawiyah, Im{\=a}m Al-Qusyair{\=i} kusyairi, Ab{\=u} Nashr al-Sarr{\=a}j dan Ibnu Qayyim al-Jauz{\=i}yah. Pendapat kaum sufi ini ditulis singkat dalam skripsi ini yakni hanya meliputi pendapat mereka maengenai rindu. 
Penulisan dalam penelitian ini mengunakan metode deskripsi-interpretasi Metode memberikan gambaran data yang ada serta memberi interpretasi. Pengumpulan sumber data pada skripsi ini  mengunakan metode pustaka (library research). dengan mengumpulkan dari teks baik buku dan jurnal terpercaya. Skripsi  ini memberikan gambaran dan analisis dengan menggunakan analisis pandangan Im{\=a}m al-Ghaz{\=a}l{\=i} mengenai rindu. Pembahasan tentang rindu ini mengunakan pespektif Im{\=a}m al-Ghaz{\=a}l{\=i}. Im{\=a}m al-Ghaz{\=a}l{\=i} sendiri memasukan pembahasan mengenai Syauq kedalam bab sama dengan pembahasan mengenai Mahabbah.  
Temuan dari kajian ini yang bersumber dari data-data tersebut ditemukan bahwa kebanyakan dari ahli tasawuf memasukan kajian tentang Syauq ke dalam maqamat-maqamat atau tingkatan-tingkatan rohani seseorang kedalam Maqamat yang sama dengan Im{\=a}m al- Ghaz{\=a}l{\=i}, namun Im{\=a}m al-Ghaz{\=a}l{\=i} dalam Ihy{\=a}? Ul{\=u}m al-D{\=i}n menjelaskan mengenai Syauq dan Mahabbah dalam bab yang sama. Dalam segi bahasa pengertian Syauq dari Im{\=a}m al-Ghaz{\=a}l{\=i} tidaklah berbeda dari kaum sufi lainya namun dari segi istilah Syauq Im{\=a}m al-Ghaz{\=a}l{\=i} lebih menjelaskan secara mendalam. Syauq adalah bagian yang penting dari Ma?rifat dan menjadi bagian penting seorang yang ?Arif untuk dapat bertmu dengan pencipta.   Skripsi ini menjelaskan Syauq melalui pandangan Im{\=a}m al-Ghaz{\=a}l{\=i} dengan pembahasan yang urut dari pengertian sampai kesimpulan.}
}