%0 Thesis %9 Skripsi %A SJAFRUDDIN - NIM. 03390582 %B /S1 - Skripsi/Fakultas Syari'ah/ %D 2011 %F digilib:6221 %I UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta %K Nilai aktiva Bersih (NAB), Sertifikat Wadiah Bank Indonesia (SWBI), Jakarta Islamic Index (JII), Inflasi. %T FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NILAI AKTIVA BERSIH REKSA DANA DANAREKSA SYARIAH BERIMBANG %U https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/6221/ %X ABSTRAK Untuk berinvestasi di pasar modal, masyarakat sering terkendala pada nilai investasi dan resiko yang cukup tinggi. Keberadaaan reksa dana di dunia investasi diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi investor yang memiliki jumlah uang dan informasi investasi terbatas di pasar finansial. Bagi para investor yang memiliki pertimbangan nilai ethic, reksa dana syariah dapat menjadi pilihan investasi dengan tetap mempertimbangkan risiko dan tingkat pengembalian. Industri reksa dana di indonesia mengalami perkembangan yang terus meningkat baik dalam jumlah reksa dana, unit penyertaan, maupun Nilai Aktiva Bersih. Reksa dana syariah juga ikut mengalami peningkatan dengan banyaknya manajer investasi yang mengeluarkan produk-produk investasi berbasis nilai-nilai syariah. Namun demikian total investasi atau kontribusinya terhadap kegiatan ekonomi investasi masih lebih rendah dalam industri reksa dana secara keseluruhan. Tujuan penilitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Sertifikat Wadiah Bank Indonesia (SWBI), Jakarta Islamic Indeks (JII), dan inflasi terhadap Nilai Aktiva Bersih reksa dana syariah baik secara parsial maupun simultan. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian terapan berdasarkan tujuannya. Populasi sekaligus sampel dalam penelitian ini adalah reksa dana Danareksa Syariah Berimbang yang di kelola oleh PT Danareksa Investment Management. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif yaitu data yang diukur dengan skala numerik (angka). Data penelitian ini data sekunder yang berjumlah 46 data, yang diperoleh dari data pasar bulanan PT Danareksa Investment Management 2005-2008, Badan Pengawas Pasar Modal-Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), Direktorat Perbankan Syariah (DPS) BI Adapun variabel independen dalam penelitian ini adalah Sertifikat Wadiah Bank Indonesia (SWBI), Jakarta Islamic Indeks (JII), dan inflasi. Sedangkan Nilai Aktiva Bersih reksa dana syariah adalah sebagai variable dependen. Untuk menjelaskan pengaruh variable tersebut, data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis menggunakan model regresi linier berganda. Berdasarkan hasil pengujian statistik dan analisis pembahasan, Sertifikat Wadiah Bank Indonesia (SWBI), Jakarta Islamic Indeks (JII), dan inflasi terbukti secara simultan berpengaruh simultan atau bersama-sama secara signifikan terhadap Nilai Aktiva Bersih reksa dana syariah. Gabungan variabel independen penelitian ini dapat menjelaskan variabilitas Nilai Aktiva Bersih sebesar 72,7%. Secara parsial SWBI dan Jakarta Islamic Indeks (JII) berpengaruh positif signifikan terhadap Nilai Aktiva Bersih reksa dana syariah, sedangkan inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Nilai Aktiva Bersih reksa dana syariah. div %Z Pembimbing: 1. Sunarsih, SE., M.Si. 2. Sunaryati, SE., M.Si.