@phdthesis{digilib62225, month = {June}, title = {EFEKTIVITAS KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN DALAM PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK KELAS XI DI MA NEGERI 1 BOYOLALI TAHUN AJARAN 2010/2011}, school = {UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA}, author = {NIM.: 07410138 Miftachul Zuhroh}, year = {2011}, note = {Pembimbing: Dra. Hj. Sri Sumarni,M. Pd}, keywords = {Kegiatan Pembelajaran, Penilaian Hasil Pembelajaran, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)}, url = {https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/62225/}, abstract = {Latarbelakang penelitian ini adalah penerapan KTSP di MAN 1 Boyolali sudah dimulai sejak tahun ajaran 2008/2009. Akan tetapi pelaksanaan di lapangan belum sesuai. Dari situlah peneliti ingin megukur keefektifan KTSP yang diterapkan dalam pembelajaran Aqidah Akhlak mengingat tujuan Aqidah Akhlak adalah menumbuhkembangkan akidah melalui pengembangan pengetahuan, pengalaman, pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang agama Islam. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang menggunakan pendekatan evaluatif. Penelitian ini bersifat deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dokumentasi dengan sumber penelitian di MAN 1 Boyolali ini yang menjadi subyek penelitian adalah wakasek bagian kurikulum, guru mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas XI, dan siswa kelas XI di MAN 1 Boyolali. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu: 1. Keefektifan KTSP dalam kegiatan pembelajaran Aqidah Akhlak kelas XI sebagai berikut : a. Pada evaluasi context dinilai sudah efektif, dilihat dari pengembangan kurikulum berdasarkan UU RI No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan PP RI No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, b. Pada evaluasi input dinilai sudah cukup efektif dilihat dari penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) dalam penyusunan komponen-komponennya terlihat sudah selaras satu dengan yang lainnya, tetapi dalam penyediaan sarana kurang memadai. c. Pada evaluasi proses dinilai belum efektif dilihat dari pelaksanaan pembelajaran yang tidak sesuai dengan RPP, kurang mampunya guru dalam mengelola kelas, dan kurang kreatif dalam menggunakan metode pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran belum tercapai secara maksimal. d. Pada evaluasi product dinilai belum efektif dilihat dari penilaian yang belum menyeluruh yaitu hanya terfokus pada aspek kognitif. 2. Penerapan KTSP di MAN 1 Boyolali dinilai tidak efektif dilihat dari pelaksanaan pembelajaran yang belum maksimal dan penilaian kepada siswa yang belum menyeluruh dan berkesinambungan. 3. Kendala-kendala yang ditemui dalam penerapan KTSP adalah kurangnya sosialisasi tentang KTSP di MAN 1 Boyolali sehingga kurang mampu melaksanaakan proses pembelajaran, kurangnya sarana penunjang kegiatan pembelajaran, dan faktor siswa yaitu tingkat kecerdasan siswa yang menengah kebawah dan sifat pasif siswa dalam mengikuti pelajaran.} }